Apa Itu Kabinet Burhanuddin Harahap (Masyumi)?
Kabinet Burhanuddin Harahap (Masyumi) adalah Setelah Kabinet Ali Sasroamijoyo II menyerahkan mandatnya, maka tanggal 12 Agustus 1955 berdirilah Kabinet Burhanuddin Harahap.
Kabinet ini merupakan kabinet koalisi antara Masyumi (inti), PSI, dan Partai NU. Salah satu program Kabinet Burhanuddin Harahap adalah mengembalikan kewibawaan (gezag) moral pemerintah, dalam hal ini kepercayaan Angkatan Darat dan masyarakat terhadap pemerintah.
Program kerja Kabinet Burhanuddin Harahap yaitu Pemilihan Umum, Desentralisasi, Masalah Inflasi, Pemberantasan Korupsi, Perjuangan Irian Barat dan Politik Kerja sama Asia-Afrika berdasarkan politik bebas aktif.
Keberhasilan Kabinet Burhanuddin Harahap adalah telah berhasil melaksanakan Pemilihan Umum yang pertama kali sejak Indonesia Merdeka.
Pemilu 1955 dilaksanakan dua kali, yaitu 29 September 1955 untuk memilih anggota DPR dan 15 Desember 1955 untuk memilih anggota Konstituante.
Kabinet ini berakhir pada 1 Maret 1956 seiring dengan diumumkannya hasil pemilihan umum pertama di Indonesia.
Dengan terlaksananya Pemilu 1955, maka tugas kabinet Burhanuddin Harahap dianggap selesai dan perlu dibentuk kabinet baru hasil Pemilu 1955.
Referensi: Kamus Sejarah Indonesia.