Ini Fatwa MUI Tentang Mixue, Kedai Es Krim dan Minuman Asal Cina yang Lagi Viral

Cekricek.id – Warung es krim dan minuman asal Cina, Mixue sudah melebarkan sayapnya di berbagai daerah di tanah air. Produk asal negeri tirai bambu itu pun sering dipertanyakan kehalalannya bagi sebagian masyarakat muslim. Terbaru Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa baru tentang produk tersebut.

Mixue Ice Cream and Tea. [Foto: Instagram]

Cekricek.id – Warung es krim dan minuman asal Cina, Mixue sudah melebarkan sayapnya di berbagai daerah di tanah air. Produk asal negeri tirai bambu itu pun sering dipertanyakan kehalalannya bagi sebagian masyarakat muslim. Terbaru Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa baru tentang produk tersebut.

Seperti yang dikutip dari akun Instagram resmi @muipusat, Minggu (19/2/2023), produk es krim dan minuman buatan kedai-kedai tersebut telah dikeluarkan fatwa halalnya. Keputusan tersebut dikeluarkan setelah diadakannya sidang produk halal yang diselenggarakan oleh MUI.

“Majelis Ulama Indonesia menerbitkan ketetapan halal produk Mixue Ice Cream and Tea. Ketetapan halal tersebut diterbitkan MUI setelah siding produk halal yang diselenggarakan pada Rabu 15 Februari 2023,” bunyi penggalan awal keterangan unggahan tersebut.

“Hasil ketetapan halal terhadap produk Mixue tersebut berdasarkan telaah dan penilaian terhadap hasil laporan audit halal yang disampaikan oleh pimpinan Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) @lppom_mui.”

“Dengan terbitnya Ketetapan Halal MUI ini menjadi dasar bagi Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BP JPH) Kemenag RI untuk mengeluarkan Sertifikat Halal terhadap produk Mixue Ice Cream and Tea,” tutup keterangan tersebut.

Netizen Protes Ketetapan Halal Mixue Telat

Ini Fatwa MUI Tentang Mixue, Kedai Es Krim dan Minuman Asal Cina yang Lagi Viral
Ketetapan Halal MUI untuk Mixue. [Foto: Instagram]

Dari kolom komentar unggahan tersebut, ada beragam tanggapan netizen tentang Ketetapan Halal produk Mixue Ice Cream and Tea yang disampaikan MUI. Sebagian besar tanggapan yang dikirimkan mengenai waktu penetapan halal yang dianggap terlambat.

Apalagi, Mixue diketahui sudah mengajukan pendaftaran sertifikasi halal sejak 13 November 2022 lalu. Hal itulah yang membuat banyak netizen menyindir keputusan yang dianggap telat tadi. Namun, pengelola akun Instagram MUI pusat tersebut langsung memberikan penjelasan sebagai balasan komentar tersebut.

“Gerainya sudah dimana-mana tapi baru keluar ketetapan halalnya,” tulis akun @decky***.

“Dalam penetapan halal, MUI juga LPPOM harus teliti untuk pengecekan bahan, proses, dan segala hal yang bersentuhan dengan produk, sehingga membutuhkan waktu dalam prosesnya..,” tulis admin akun @muipusat tersebut.

Baca juga: Rara 'Pawang Hujan' Tanggapi Kritik dari MUI: Saya Non Muslim

Di samping itu, tak sedikit juga netizen yang menyambut kabar tersebut dengan reaksi positif. Mereka yang semula khawatir untuk membeli, sekarang sudah bisa bebas berbelanja ke kedai Mixue terdekat untuk mencicipi rasa es krim dan produk minuman di sana.

Tag:

Baca Juga

Panci Anti Lengket Cepat Rusak? Ini 5 Penyebabnya!
Panci Anti Lengket Cepat Rusak? Ini 5 Penyebabnya!
Prof. Idris berfoto bersama (Foto: Ist)
Mengenal Prof. Dr. dr. H. Idris idham SpJP (K), FIHA, FACC, FESC, FAsCC, FSCAI dan kiprahnya pada Pengembangan Kardiologi dan Kedokteran Vascular di Indonesia
Investor asal Bahrain, Mr. Fareed Bahder, meninjau langsung proses produksi di Pabrik Mini Cokelat Chokato, Payakumbuh, Sabtu (22/11/2025), sebagai langkah awal penjajakan kerja sama investasi. (Foto: *Ag)
Investor Bahrain Lirik Cokelat Chokato, Siap Dorong Produksi Skala Besar
Inggris saat ini sedang memasuki musim panas. Biaya listrik yang mahal menjadi kendala untuk menghidupkan kipas angin sepanjang malam.
Fakta di Balik Tidur dengan Kipas Angin Disebut Picu Asam Urat: Mitos atau Nyata?
Berita Riau Hari Ini: Pemprov Riau Adakan Pasar Tani untuk Tekan Harga Cabai Tinggi
Studi Temukan Hubungan Konsumsi Cabai Berlebih dengan Risiko Kanker Pencernaan
Perwakilan DPMPTSP Sumbar, Hendri Agung mempresentasikan Potensi Investasi Sumbar depan Konjen India Medan, Delegasi Confederation of India Industry dan para Undangan lainnya antara lain Gubernur Bengkulu, Wagub Kepri, Kepala BP Batam, Sekda Deli Serdang dan lain-lain (Foto: DPMPTSP Sumbar)
DPMPTSP Sumbar Promosikan Potensi Investasi ke Delegasi Confederation of Indian Industry di Medan