Cekricek.id Portal Islam - Ada fakta menarik mengenai Jasad Fir’aun yang ada di piramida saat ini. Karena ternyata hal tersebut bukanlah sosok Fir’aun yang berkuasa pada zaman Nabi Musa. Semua hal tersebut telah dijelaskan sebagaimana mengutip dalam tayangan di akun YouTube Ferry Channel, pada Kamis (6/4/2023).
Sama-sama diketahui jika sosok Fir’aun yang hidup di zaman Nabi Musa dikenal sebagai sosok Firaun dan penguasa paling kejam. Jika dibandingkan dengan sejumlah pemimpin dunia lainnya yang pernah ada tercatat dalam sejarah manusia.
Tentunya karena kejahatannya dan tindakannya tersebut yang tidak segan-segan untuk merugikan pihak lain atas hal yang ia inginkan. Para ulama sering membahas berkaitan dengan jasad Fir’aun di piramida yang ada saat ini. Ternyata sosoknya bukanlah penguasa Mesir yang berada di zaman Nabi Musa.
Kebanyakan masyarakat justru beranggapan bahwa jasad Fir’aun yang terdapat di piramida saat ini adalah Firaun yang sama-sama berkuasa di zaman Nabi Musa. Tapi itu sebenarnya perlu dikaji ulang.
Seorang Syekh Ibnu Utsaimin, menyatakan jika ini hanyalah sebuah pengklaiman. Jasad Fira’un yang ada di Mesir pada saat ini yaitu Jasad Firaun yang terdapat di zaman Nabi Musa mereka tidak punya sandaran alias kajian dan pembuktian untuk kebenarannya.
Padahal itu adalah orang-orang yang ingin berbangga diri dengan peninggalan Fir’aun . Sesungguhnya apa yang mereka banggakan dan mereka sombongkan tersebut adalah kedustaan dan klaim yang tidak ada asalnya sama sekali.
Bukan Jasad Fir'aun Zaman Nabi Musa
Apalagi sampai kini tidak ada dalil yang shahih atau valid. Demi bisa memastikan jika itu benar-benar Firaun yang hidup di zaman Nabi Musa. Serta juga telah disebutkan hal ini dalam kitab Liqo Albab Al Maftuh.
Semakin dikuatkan dengan adanya sebuah fatwa yang dikeluarkan oleh Syekh Saleh Al Fauzan. Menyatakan bahwasanya sesungguhnya sebagian dari Bani Israil meragu tentang kematian Firaun yang hidup di zaman Nabi Musa.
Karena membelah lautan karena lautan yang sempat terbelah oleh tongkat Nabi Musa ini menutup kembali saat diseberangi oleh pasukan Firaun dan bala tentaranya. Padda saat itu apakah Firaun sudah mati atau belum masih diragukan oleh Bani Israil.
Baca Juga: Begini Bukti Ilmiah Nabi Musa Pernah Membelah Laut Merah
Hingga akhirnya keraguan tersebut dijawab dengan Allah melemparkan Jasad Fira’un ke daratan tanpa roh tapi masih utuh. Dengan tujuan untuk memberi kepastian kepada Bani Israil saat itu jika pemimpin kejamnya memang sudah meninggal.
Setelahnya lautan kembali menenggelamkan Jasad Fira’un yang disebutkan para ulama. Maka dari itu tidak ada argumentasi yang valid jika Jasad Firaun yang kini berada di piramida adalah jasad Fira’un yang sama ketika hidup di zaman Nabi Musa.