Mantan Koki Obama Tewas Saat Paddleboarding di Martha’s Vineyard

Mantan Koki Obama Tewas Saat Paddleboarding di Martha’s Vineyard

Mantan Koki Obama Tewas Saat Paddleboarding di Martha’s Vineyard. [AP]

Tafari Campbell, mantan koki pribadi keluarga Obama, meninggal dunia saat paddleboarding di dekat rumah mereka di Martha’s Vineyard. Obama menyebutnya sebagai “bagian tercinta dari keluarga kami”.

Cekricek.id, Amerika Serikat - Seorang mantan koki pribadi keluarga Obama meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan paddleboarding di dekat rumah mereka di Martha’s Vineyard. Tafari Campbell, 45, asal Dumfries, Virginia, Amerika Serikat ditemukan tewas di Edgartown Great Pond pada hari Senin, 24/7/2023.

Campbell bekerja sebagai sous chef di Gedung Putih selama masa jabatan Obama dan kemudian tinggal bersama mereka setelah mereka meninggalkan kantor. Dia sedang mengunjungi Martha’s Vineyard saat kecelakaan itu terjadi. Keluarga Obama tidak berada di rumah pada saat itu.

Dilansir AP, dalam sebuah pernyataan, Obama mengatakan bahwa Campbell adalah “bagian tercinta dari keluarga kami” yang “kreatif dan bersemangat tentang makanan, dan kemampuannya untuk menyatukan orang”. Mereka juga mengatakan bahwa hati mereka hancur karena kepergiannya.

Menurut polisi negara bagian Massachusetts, Campbell hilang saat paddleboarding bersama seorang teman pada hari Minggu. Temannya melaporkan bahwa Campbell berjuang di permukaan air, tenggelam dan tidak muncul kembali. Pencarian dilakukan dengan menggunakan perahu, helikopter dan penyelam, tetapi dihentikan pada Minggu malam karena gelap.

Pada hari Senin, polisi negara bagian mengatakan bahwa sonar dari sebuah perahu menemukan jenazah Campbell sekitar 100 kaki (30 meter) dari pantai pada kedalaman sekitar 8 kaki (2,4 meter). Campbell tidak mengenakan jaket pelampung, kata polisi.

Campbell meninggalkan seorang istri dan anak laki-laki kembar mereka. Keluarga Obama mengirimkan belasungkawa dan doa mereka kepada keluarga Campbell.

Baca Juga

Presiden Donald Trump memberikan pernyataan di Gedung Putih terkait gencatan senjata Iran-Israel
Trump Umumkan Kesepakatan Gencatan Senjata Iran-Israel
Polemik Konstitusional Muncul Usai Trump Perintahkan Bombardir Iran
Polemik Konstitusional Muncul Usai Trump Perintahkan Bombardir Iran
Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong memberikan pernyataan pers terkait dukungan Australia terhadap serangan AS ke Iran
Australia Dukung AS Serang Iran: Iran Tidak Boleh Punya Senjata Nuklir
Donald Trump dan Benjamin Netanyahu berjabat tangan di Gedung Putih dengan bendera Amerika Serikat dan Israel di latar belakang
Netanyahu Berhasil Manfaatkan Trump untuk Menyerang Fasilitas Nuklir Iran
Iran Luncurkan Rudal Balistik Khorramshahr-4 ke Israel Usai Serangan AS
Iran Luncurkan Rudal Balistik Khorramshahr-4 ke Israel Usai Serangan AS
Peta Selat Hormuz dan lokasi pangkalan militer Amerika Serikat di Bahrain yang menjadi target seruan serangan balasan Iran
Khamenei Diminta Balas Serangan AS dan Blokade Selat Hormuz