Cekricek.id, Padang - Pemerintah Kota Padang akan meluncurkan aplikasi pemantau salat siswa yang ditujukan bagi seluruh pelajar SD dan SMP di kota tersebut. Langkah ini merupakan bagian dari Program Unggulan Smart Surau, yang akan resmi dicanangkan pada 26 Juli 2025 mendatang.
Aplikasi ini dikembangkan untuk memperkuat pendidikan karakter anak melalui pemantauan salat berjamaah secara digital. Tujuannya adalah membentuk generasi muda yang religius, beriman, dan berakhlak mulia, selaras dengan nilai-nilai budaya Minangkabau yang kental dengan nuansa keislaman.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, menyampaikan bahwa penerapan sistem ini akan dilakukan secara bertahap, dimulai dengan kerja sama bersama Shollu.com, platform aplikasi absensi salat berjamaah berbasis QR Code.
“Kita ingin siswa terbiasa salat berjamaah secara rutin dan disiplin. Melalui aplikasi ini, semua aktivitas ibadah mereka akan tercatat secara digital, dan dapat dipantau oleh pihak sekolah serta orang tua,” ujar Maigus saat bertemu langsung dengan pengembang Shollu, Hasbi, di Balai Kota Padang, Jumat (18/7/2025).
Aplikasi Shollu telah terintegrasi dengan program edukatif “Sholat Champions” yang dirancang sebagai ajang monitoring sekaligus kompetisi ibadah. Pelajar yang menunjukkan konsistensi dan kedisiplinan akan mendapatkan penghargaan dan hadiah, sebagai motivasi agar lebih giat menjalankan salat berjamaah.
“Sholat Champions ini bukan sekadar absen, tetapi bagian dari membentuk kebiasaan ibadah dengan cara yang menyenangkan dan berbasis teknologi,” ujar Hasbi.
Hadir dalam pertemuan tersebut, Kepala Dinas Kominfo Boby Firman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Yopi Krislova, serta Kabag Kesra Jasman, yang menyatakan siap mendukung integrasi program ini di seluruh satuan pendidikan.
Baca Juga: Bantu Siswa Kurang Mampu, Pemko Padang Panjang Luncurkan Kartu ini
Melalui Smart Surau dan aplikasi Shollu, Pemkot Padang berharap bisa membangun sinergi antara teknologi, pendidikan, dan nilai-nilai agama untuk menumbuhkan karakter mulia di kalangan pelajar sejak dini. (*)