Cara Ampuh Menghilangkan Ketombe Tebal dan Berkerak di Kulit Kepala

Cekricek.id, Kesehatan - Permasalahan ketombe tebal dan meninggalkan kerak di kulit kepala tentu akan membuat rasa percaya diri menurun.

Ketombe dan Kulit Kepala Berkerak [Canva]

Cekricek.id, Kesehatan - Permasalahan ketombe tebal dan meninggalkan kerak di kulit kepala tentu akan membuat rasa percaya diri menurun. Apalagi jika hal tersebut telah lama dialami oleh seorang penderitanya. Ditambah lagi rasa gatal pada kulit kepala yang wajib segera dihentaskan.

Padahal ini sendiri ada sejumlah cara ampuh untuk dapat menghilangkan ketombe tebal serta berkerak yang ada di kulit kepala. Sebagaimana mengutip dalam tayangan di channel YouTube Resep Alami pada Sabtu (11/3/2023).

Ketombe yang telah lama serta menimbulkan kerak dan tampak seperti kulit-kulit putih di kulit kepala ini tentu sangat tidak etis untuk dilihat. Ketombe umumnya disebabkan karena dermatitis seboroik yang disebabkan lantaran kadar minyak berlebihan pada bagian kulit kepala.

Ini merupakan salah satu jenis jamur yang menghambat pelepasan sel kulit mati. Lalu menghasilkan bintik putih yang tampak jelas pada bagian kulit kepala seseorang.

Maka dari itu jangan pernah sepelekan ketombe tebal yang terdapat pada kulit kepala. Bahkan sampai menimbulkan kerak yang cukup tebal pada kulit kepala. Untuk itu sendiri ada resep yang bisa digunakan sebagai pengobatan alami dan cepat untuk berbagai permasalahan tersebut.

Cara Pengobatannya

Cekricek.id, Kesehatan -  Cara Ampuh Menghilangkan Ketombe Tebal dan Berkerak di Kulit Kepala

Sebenarnya untuk cara alami yang bisa ditempuh dalam menghilangkan ketombe tebal serta bergerak di kulit kepala pertama bisa dengan memanfaatkan daun sirsak. Daun tersebut memiliki banyak manfaat yang bisa menghilangkan racun dalam tubuh serta menghambat sel kanker.

Jika dimanfaatkan dalam perawatan kulit daun sirsak ini dapat membasmi kutu. Serta ketombe yang dapat menghancurkan parasit penyebab ketombe.

Caranya sendiri dengan menghancurkan daun sirsak ini lewat cara ditumbuk dan menambahkan sedikit air. Lalu dioleskan pada kulit kepala setelah didiamkan kurang lebih 30 menit baru kemudian dibilas hingga bersih.

Sementara untuk cara efektif berikutnya yang masih memanfaatkan bahan alami untuk dapat menghilangkan ketombe tebal. Serta berkerak di kulit kepala yakni dengan menggunakan jeruk nipis. Ini merupakan rekomendasi yang sering dianjurkan oleh banyak kalangan.

Hal ini karena adanya zat besi vitamin c, b hingga antioksidan yang terdapat dalam kandungan ini sendiri. Manfaat penggunaan jeruk nipis pada kulit kepala sendiri rupanya dapat mencegah terjadinya peradangan kulit kepala.

Terutama dengan kondisi yang berketombe serta juga dapat memperkuat folkkel rambut. Agar rambut tidak cepat rontok karena adanya permasalahan ketombe. Hingga membantu dalam hal peningkatan produksi kolagen dan memperbaiki kondisi kulit kepala yang telah rusak.

Baca juga: Cantik Bak Bidadari, Audi Marissa Malah Bikin Netizen Salfok Sama Motif Bajunya: Itu Ketombe Ya?

Caranya sendiri dengan memotong jeruk nipis menjadi dua bagian lalu dioleskan pada bagian kulit kepala yang berketombe. Diamkan selama beberapa saat sampai jeruk nipis ini meresap. Baru setelahnya dibilas sampai bersih dengan bantuan air hangat dan cuci rambut dengan menggunakan shampoo.

Baca Juga

Penelitian Mengungkap Manfaat Kombucha Seperti Efek Puasa
Penelitian Mengungkap Manfaat Kombucha Seperti Efek Puasa
Transplantasi Ginjal Babi ke Manusia Berhasil Dilakukan, Harapan dan Kontroversi
Transplantasi Ginjal Babi ke Manusia Berhasil Dilakukan, Harapan dan Kontroversi
Peneliti Mengungkap Penyebab Kematian Saat Bercinta
Peneliti Mengungkap Penyebab Kematian Saat Bercinta
Bahaya Mencuci Saluran Hidung dengan Air Keran yang Tidak Steril
Bahaya Mencuci Saluran Hidung dengan Air Keran yang Tidak Steril
Penelitian Mengungkap Hidup dalam Kemiskinan Percepat Penuaan Otak
Penelitian Mengungkap Hidup dalam Kemiskinan Percepat Penuaan Otak
Masyarakat Kota Perlahan-lahan Kehilangan Kemampuan Mencerna Serat Nabati
Masyarakat Kota Perlahan-lahan Kehilangan Kemampuan Mencerna Serat Nabati