Cekricek.id, Padang - Baterai adalah komponen utama dari sebuah ponsel. Tanpa daya, seluruh teknologi canggih di dalamnya tak akan berarti. Sayangnya, baterai juga termasuk bagian yang paling cepat rusak jika tidak dirawat dengan benar. Banyak pengguna mengeluhkan performa baterai yang memburuk hanya dalam hitungan bulan.

Padahal, kebanyakan masalah tersebut bisa dicegah dengan kebiasaan penggunaan yang sederhana. Perawatan baterai tidak harus rumit, bahkan bisa dilakukan tanpa alat tambahan. Yang dibutuhkan hanyalah disiplin dalam memperhatikan cara kita mengecas dan menggunakan ponsel sehari-hari.

Artikel ini membahas tips merawat baterai HP berdasarkan informasi dari sumber-sumber terpercaya seperti Apple Support, Android Authority, dan Battery University. Panduan ini berlaku untuk semua pengguna, baik Android maupun iPhone.

Jangan Tunggu Nol Persen Baru Diisi Ulang
Apple menyarankan untuk menjaga level baterai di antara 20% hingga 80%. Mengosongkan baterai hingga nol persen secara rutin bisa mempercepat penurunan kapasitas baterai secara permanen.

Jika kamu menggunakan ponsel untuk aktivitas berat seperti gaming atau streaming, biasakan memantau level baterai dan isi ulang sebelum benar-benar habis. Ini akan membuat sel baterai bekerja lebih stabil dan lebih awet dalam jangka panjang.

Hindari Ngecas Semalaman
Meskipun banyak ponsel sekarang memiliki fitur pemutus otomatis saat penuh, membiarkan HP terhubung ke charger sepanjang malam tetap memberi beban panas pada baterai. Suhu tinggi inilah yang sering menjadi penyebab utama baterai cepat menurun.

Android Authority menyarankan pengguna untuk mencabut charger setelah penuh dan menghindari pengisian daya di tempat tidur atau di atas bantal, karena dapat menahan panas dan memperparah kondisi baterai.

Gunakan Charger Asli atau Bersertifikasi
Menggunakan charger abal-abal memang lebih murah, tapi risikonya besar. Arus listrik yang tidak stabil bisa merusak komponen baterai secara perlahan, bahkan menyebabkan ledakan.

Pastikan kamu menggunakan charger asli bawaan pabrik atau charger pihak ketiga yang sudah bersertifikasi resmi seperti MFI (Made for iPhone) atau USB-C PD Certified untuk Android.

Hindari Suhu Ekstrem
Baterai lithium-ion sangat sensitif terhadap panas dan dingin berlebih. Jangan tinggalkan ponsel di mobil saat siang hari, atau di dekat peralatan elektronik yang memancarkan panas tinggi.

Gunakan ponsel di tempat yang sejuk dan ventilasi cukup. Hindari menggunakan HP saat sedang dicas, apalagi untuk aktivitas berat, karena ini akan menggandakan suhu kerja baterai dan mempercepat degradasi.

Rutin Update Sistem Operasi dan Aplikasi
Update sistem bukan hanya soal fitur baru, tapi juga peningkatan efisiensi daya. Banyak produsen menyertakan mode hemat baterai yang lebih cerdas di versi software terbaru.

Selain itu, update aplikasi juga penting. Aplikasi yang tidak dioptimalkan bisa menguras baterai di latar belakang. Pastikan kamu mengaktifkan pembaruan otomatis atau cek secara manual di Play Store atau App Store. (*)