Pekanbaru, Cekricek.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat pertumbuhan ekonomi Riau tahun 2023 mencapai 4,21 persen. Angka ini lebih rendah dibandingkan tahun 2022 yang tumbuh 4,55 persen.
"Meskipun melambat, capaian ini patut disyukuri di tengah kondisi ekonomi global yang penuh tantangan," ungkap Kepala BPS Riau, Asep Riyadi, Senin (5/2/2024).
Dari sisi produksi, sektor Konstruksi menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi Riau dengan kenaikan 9,17 persen. Disusul sektor Transportasi dan Pergudangan yang tumbuh 8,31 persen dan Informasi dan Komunikasi sebesar 7,67 persen.
"Sementara itu, sektor Industri Pengolahan yang memiliki peran dominan tumbuh 3,63 persen. Sedangkan Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan serta Pertambangan dan Penggalian masing-masing tumbuh sebesar 3,23 persen dan 2,52 persen," papar Asep.
Secara keseluruhan, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Riau tahun 2023 atas dasar harga berlaku mencapai Rp1.026,47 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp551,83 triliun.
Baca juga: Nilai Tukar Petani (NTP) Riau Naik Sebesar 1,27 Persen Menjadi 156,29, Dongkrak Ekonomi Petani
Struktur PDRB Riau masih didominasi oleh sektor Industri Pengolahan (27,55 persen), Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (26,30 persen), Pertambangan dan Penggalian (19,78 persen), Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor (10,26 persen), dan Konstruksi (9,69 persen).
"Kelima sektor tersebut berkontribusi 93,57 persen terhadap total PDRB Riau," imbuh Asep.
Baca Berita Riau Hari Ini setiap hari di Channel Cekricek.id.