Cekricek.id, Manchester - Erik ten Hag membeberkan alasan dirinya menerima tawaran sebagai pelatih Manchester United. Pelatih asal Belanda itu ternyata memberi syarat kepada manajemen MU terkait keleluasaan menentukan pemain setiap kali jendela transfer.
"Saya ingin punya kontrol penuh atas kebijakan transfer. Itu syarat yang saya kemukakan. Kalau dipenuhi, saya siap bekerja," kata Erik ten Hag, kepada salah satu media Belanda, dikutip dari ESPN, Sabtu (23/4).
Pelatih 52 tahun itu mengatakan ia melihat selama ini di MU kerap terjadi perselisihan pendapat antara pelatih dengan manajemen terkait kebijakan membeli pemain.
Terkadang klub menghadirkan pemain yang sebenarnya tidak cocok dengan keinginan pelatih. Dan pemain yang diinginkan pelatih justru tidak dikejar.
"Karena pada akhirnya, semua tanggung jawab akan dibebani oleh pelatih. Jadi harusnya pelatih yang menentukan siap pemain yang akan direkrut," ucap ten Hag.
Erik ten Hag akan mulai bekerja sebagai manajer MU mulai musim 2022-2023 mendatang. Ia akan bergabung dengan tim begitu masa bakti Ralf Rangnick sebagai pelatih interim MU selesai.
Pria yang kini masih melatih Ajax Amsterdam itu dikontrak selama tiga musim.
Baca juga: Akhirnya MU Resmikan Erik ten Hag sebagai Manajer Baru
Dari lubuk hatinya, Erik berujar kalau dirinya sangat bangga dipercaya menjadi pelatih MU. Bekas pelatih tim muda Bayern Muenchen itu menilai MU adalah klub besar, mapan dan sarat akan sejarah prestasi hebat.
Selain itu, Erik juga selalu takjub dengan gegap gempita yang dihadirkan penggemar MU di Old Trafford.