Cekricek.id - Kematian adalah takdir yang tidak dapat dihindari. Terkadang sejumlah orang mencoba berbagai hal untuk mengakhiri hidup termasuk dengan bunuh diri. Tetapi bagi keluarga atau orang yang kehilangan orang dicintai karena bunuh diri tentu akan terasa lebih menyakitkan.
Karena nyatanya keluarga yang ditinggalkan atau orang terkasih ini dapat mengalami gejolak emosi yang begitu ekstrim. Misalnya saja munculnya rasa bersalah malu sedih dan lainnya.
Jangan Katakan Hal Ini
Terkadang saat melayat, berbagai orang berupaya untuk menanyakan bagaimana kondisi jenazah. Atau juga bertanya penyebab kematian. Tapi jangan pernah menanyakan sejumlah hal berikut ini kepada keluarga atau orang terkasih yang ditinggalkan oleh orang yang dicintai karena bunuh diri mengutip dari Huffpost.com, Senin (12/9/2022).
‘Saya Tahu Bagaimana Perasaanmu’
Pertama jangan sekali-kali menyebut kata seolah-olah anda paham bagaimana perasaan dari orang yang ditinggalkan ini. Sebagaimana pendapat dari seorang petugas klinis di organisasi kesehatan mental The Jak foundation bernama Nance Roy.
Karena nyatanya bagi orang yang telah kehilangan orang yang dicintai karena bunuh diri ini. Mereka tidak akan tahu bagaimana rasanya atau kapan waktu sekaligus sebagaimana waktu dapat membantu.
Respon yang akan diberikan oleh setiap orang mungkin akan berbeda. Maka dari itu hindari untuk menyampaikan nasihat berupa waktu akan menyembuhkan segalanya.
Tapi untuk ini cukup tanyakan bagaimana perasaannya pada saat itu dan juga Perlihatkan dengan ekspresi yang tulus.
‘Setidaknya Mereka Tidak Lagi Kesakitan’
Kebanyakan orang mungkin menganggap jika perkataan tersebut merupakan hal yang menenangkan tetapi tidak bagi sebagian orang.
Karena nyatanya komentar terkait dengan tempat yang lebih baik ini sangat tidak membantu. Jika anda memiliki teman yang memiliki keyakinan berbeda. Maka dari itu penerangan religius ini tidak bisa diterapkan untuk semua orang.
Sebagian orang yang menganggap bahwasanya bunuh diri bukanlah sebagai pilihan mungkin merasa hal ini justru tidak masuk akal.
‘Itu Egois Bagi Mereka’
Jangan pernah sesekali mengatakan kalimat egois atau juga pengecut kepada keluarga yang ditinggalkan karena bunuh diri. Karena nyatanya orang yang meninggal dengan cara bunuh diri ini sendiri bisa mengalami kesakitan yang luar biasa tanpa kita ketahui.
Juga bisa disebabkan karena perasaan menanggung beban yang begitu berat dan tidak melihat cara atau alternatif lain untuk menyelesaikannya.
Baca juga: Simak Cara Menghindar dari Pikiran Ingin Bunuh Diri
Dengan menyatakan seseorang itu egois dan memutuskan bunuh diri adalah memberikan penghakiman tersendiri. Tanpa mengetahui kondisi fisik dan psikologis yang dialami oleh seseorang.