Laron, Hanya Bisa Hidup 1 Malam Jika Masih Jomblo

Laron, hewan ini sering kali ditemui beterbangan di sekitar rumah. Keberadaannya yang sangat banyak kerap kali mengganggu penghuni rumah. Pasalnya, tubuh dan sayapnya berserakan di mana-mana.

Hewan ini muncul di waktu senja dan malam hari. Selain itu, kemunculannya bisa menjadi pertanda akan turunnya hujan.

Perlu diketahui, bahwa laron merupakan bagian dari rayap yang sudah dewasa. Hewan ini menjadi bagian yang penting dalam siklus hidup rayap karena sangat berkaitan erat dengan reproduksi rayap itu sendiri. Bahkan, disebut sebagai rayap reproduktif.

Laron merupakan hewan yang tidak beracun serta tidak menggigit dan menyengat manusia. Hanya saja, keberadaannya yang berkelompok itulah yang menjadi manusia kesal dengan kemunculannya.

Namun, jika kamu menemukan banyak sayap hewan itu yang terlepas dari tubuhnya di sekitar rumah kamu, bisa menjadi pertanda bahwa akan ada serangan rayap di rumah kamu sendiri.

Perubahan suhu menjadi pemicu hewan ini keluar dari sarangnya dan hewan seperti lebah itu menyukai suhu antara 25 hingga 28 derajat celcius. Mereka dapat ditemukan di seluruh wilayah Indonesia.

Laron sangat menyukai sumber cahaya terutama cahaya lampu. Inilah alasan utama kenapa kamu sering menemukannya banyak terbang berkerumunan di bawah lampu jalan, lampu teras, hingga lampu yang ada di dalam rumah kamu.

Laron kawin ketika musim hujan datang. Kelompok laron akan keluar dari sarangnya untuk mencari sumber cahaya sebagai penghangat tubuh mereka sekaligus untuk mencari pasangannya.

Laron hanya memiliki waktu 1 malam untuk mencari pasangannya. Jika mereka tidak menemukan pasangan atau masih tetap jomblo, maka mereka akan mati.

Proses mencari pasangan tidaklah mudah, butuh perjuangan serta kerja keras meskipun banyak kawanan laron yang beterbangan pada saat itu. Belum lagi waktu yang digunakan untuk mencari pasangan terlalu singkat.

Dari ratusan laron yang keluar hanya 10 persen saja yang akan berhasil mendapatkan jodoh dalam semalam.

Laron yang masih jomblo tidak ada pilihan lain selain mati. Pasalnya, jika ia kembali ke sarang akan dibunuh oleh koloninya. Laron jomblo pada akhirnya akan menjadi santapan para predator.

Baca juga: 7 Hewan Paling Berbahaya dan Mematikan di Asia