Cekricek.id, Jakarta - Indonesia akan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 kemerdekaannya dengan sejumlah acara spektakuler. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkomitmen untuk membangkitkan semangat kebangsaan dan kebanggaan budaya melalui tiga side event besar.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaparekraf), Angela Tanoesoedibjo, mengumumkan serangkaian side event atau kegiatan menarik untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia.
Event-event ini dirancang untuk membangkitkan semangat kebangsaan dan kebanggaan atas tradisi dan budaya Indonesia, dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat di seluruh tanah air.
Pesta Angklung Terbesar di Dunia: Berkibarlah Budaya Indonesia
Salah satu acara yang menjadi sorotan adalah pagelaran angklung terbesar di dunia. Inisiatif ini berasal dari Oase KIM (Oase Kabinet Indonesia Maju) dengan tujuan meningkatkan rasa kecintaan masyarakat terhadap budaya Indonesia.
Dimeriahkan oleh lebih dari 15 ribu pemain angklung, pagelaran ini akan menyajikan lagu nasional 'Berkibarlah Benderaku' dan lagu internasional 'Wind of Changes'. Event ini akan diadakan pada 5 Agustus 2023 dan akan dipandu oleh Saung Angklung Mang Udjo, serta diisi oleh pengisi acara ternama seperti Kahitna.
Istana Berkebaya: Mengangkat Nasionalisme Melalui Busana Tradisional
Event kedua adalah Istana Berkebaya, peragaan busana kebaya yang melibatkan 401 peserta dengan catwalk sepanjang 200 meter di depan Istana Merdeka pada 6 Agustus. Tujuannya adalah untuk mengangkat nasionalisme melalui budaya berkebaya. Masyarakat luas juga diundang untuk ikut berpartisipasi.
Gemilang Silang Monas: Petunjukan Video Mapping dan Kembang Api
Side event ketiga, Gemilang Silang Monas, akan menghiasi Monas dan Bunderan HI dengan petunjukan video mapping, pertunjukan seni tari, bazar UMKM, persembahan musik, hingga kembang api pada 17 Agustus 2023.
Rangkaian Acara dalam dan Luar Istana: Memupuk Persatuan dan Persaudaraan
Selain itu, berbagai rangkaian acara di dalam dan di luar Istana telah disiapkan. Kementerian Dalam Negeri akan melakukan pencanangan dan pembagian bendera merah putih dari Provinsi Aceh hingga nasional Papua, sebagai upaya memupuk rasa nasionalisme, persatuan, dan persaudaraan.
Sementara itu, tema HUT Ke-78 Kemerdekaan Indonesia tahun ini adalah “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”. Rangkaian acara akan diisi dengan zikir, doa kebangsaan, Penganugerahan Tanda Kehormatan, Upacara Pengukuhan Paskibraka, Pidato Presiden, Upacara Kehormatan dan Renungan Suci, Kirab Bendera Pusaka, Pertunjukan Seni, Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi, dan Penurunan Bendera Merah Putih.
Untuk memeriahkan suasana, masyarakat diharapkan ikut menyemarakkan dengan berbagai kegiatan, termasuk lomba, pertunjukan seni dan budaya, serta acara sosial.
Aplikasi 'Pandang Istana': Partisipasi Masyarakat dalam Upacara Kemerdekaan
Sebagai bentuk inovasi, Biro Protokol akan meluncurkan aplikasi 'Pandang Istana' untuk masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam rangkaian Upacara Kemerdekaan. Kuota terbatas, dan persyaratan seperti fotocopy KTP, unggah foto diri, dan telah menjalani program booster atau fase ketiga harus dipenuhi.
Dengan serangkaian acara yang menarik dan melibatkan berbagai lapisan masyarakat, perayaan HUT ke-78 Republik Indonesia diharapkan menjadi momentum yang menginspirasi dan membangkitkan semangat kebangsaan yang tinggi.
