Berita terbaru hari ini Perempuan asal Rusia yang bernama Nadehzda Bushueva selama 26 tahun tidak pernah keluar rumah. Alasan dibalik itu karena sang ibundanya tidak memperbolehkan dirinya untuk keluar rumah.
Cekricek.id - Ibunya, Tatyana terus mengisolasi Nadehzda selama bertahun-tahun demi melindungi sang anak dari ancam bahaya yang terjadi di dunia luar.
Tatyana terlalu bersikap protektif kepada putri semata wayangnya. Sikap Tatyana semakin buruk kepada Nadehzda saat dirinya pensiun dari pekerjaan.
Saat Nadehzda duduk di bangku SMP kelas 8 tepatnya diusia ke 16 tahun, ibunya melarang ia bermain bersama dengan temannya. Hingga pada akhirnya Nadehzda juga terpaksa berhenti sekolah karena sang ibu.
Beberapa tahun setelah itu, mereka menutupi kehidupannya dari dunia luar dan hanya tinggal di rumah selama puluhan tahun.
Tatyana menolak dan melarang siapa pun yang datang ke rumahnya. Jika ada orang yang ingin membantu mereka, Tatyana selalu meminta orang tersebut untuk tidak mencampuri urusan keluarganya.
Nadehzda pertama kali keluar setelah dikarantina selama puluhan tahun ketika sang ibu sakit dan harus dibawa ke rumah sakit.
Sontak, tetangganya terkejut melihat Nadehzda keluar rumah. Apalagi dalam keadaan yang begitu lusuh dan tidak terawat sama sekali. Para tetangganya langsung membawa Nadehzda ke kepala pemeritah setempat, Vasily Tovarnov.
Pengakuan dari Nadehzda sungguh sangat mengejutkan. Selama karantina di rumah, ia sudah hampir 12 tahun tidak mencuci rambutnya. Pakaian yang dikenakan juga tidak diganti selama lebih dari 12 tahun.
Mirisnya lagi, ia makan dari makanan kucingnya sendiri selama bertahun-tahun. Berbagi tempat tidur bersama sang ibu dan kucing miliknya. Bahkan, beberapa kucing tersebut ada yang mati dan dibiarkan saja di tempat tidurnya.
Baca juga: Wanita Wajib Tahu, Begini Cara Menarik Perhatian Pria
Nadehzda sendiri mengaku sudah terbiasa dengan kehidupan yang dijalaninya itu dan merasa cocok dengan hal tersebut.
Untuk itu, Larisa Mikheeva, seorang direktur layanan jaminan sosial wilayah Vachsky, mengatakan bahwa wanita 42 tahun ini tidak bisa dipaksan untuk menjalani rehabilitas. [*/rik]
---
Baca berita terbaru hari ini hanya di Cekricek.id