Cekricek.id, Kampar - Kabupaten Kampar memasuki tahun 2024 dengan penuh tantangan, terutama terkait pengendalian tingkat inflasi. Pemda Kampar yang dihadiri oleh Pj Bupati Kampar Hambali bersama sejumlah pejabat terkait dan stakeholder lainnya, menghadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah secara daring dengan Kementerian Dalam Negeri, pada Rabu (3/1/2024).
Dalam rapat tersebut, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian memimpin untuk menjaga detail pergerakan pasar hingga Juli 2023. Tito Karnavian menekankan pentingnya optimalisasi asupan Bulog, progres impor komoditi, dan menjaga ketersediaan pasokan.
Dengan kerjasama semua pihak, diharapkan mampu mengendalikan inflasi dan menanggulangi perubahan harga di pasar.
Menurut Tito Karnavian, Indonesia berada di posisi ke-50 dari 185 negara dalam pertumbuhan tahunan PDB, dengan inflasi di peringkat ke-53 dari 186 negara.
Sementara di tingkat ASEAN, Indonesia berada di peringkat ke-4 dari 11 negara. Tito Karnavian mengungkapkan, "Inflasi pada bulan Desember 2023 tahun ke tahun sebesar 2,61%, sedangkan bukan kebulan sebesar 0,41%."
Komoditas seperti beras, cabe merah, cabai rawit, bawang putih, dan daging ayam ras menjadi penyumbang inflasi bulanan lebih dari lima kali dalam 12 bulan.
Meski demikian, Pj Bupati Hambali memastikan bahwa di Kabupaten Kampar, harga dan ketersediaan bahan pokok seperti daging, minyak, bawang, dan cabe masih terkendali. Identifikasi pasokan secara berkala dilakukan untuk mengantisipasi ketersediaan pangan dalam kondisi cuaca ekstrem.
Pj Bupati Hambali menegaskan, "Kami tetap mengadakan pengecekan langsung pada distribusi dengan turun langsung ke lapangan. Jika ditemukan kendala, kami akan segera menghubungi satgas pangan atau dinas terkait untuk menyelesaikan masalah tersebut."
Meski Kabupaten Kampar terdampak bencana banjir dan gangguan kondisi jalur lalu lintas, Pemerintah tetap berupaya keras untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Hambali menekankan komunikasi dan koordinasi yang terus dilakukan dengan camat dan kepala desa dalam menyalurkan bantuan.
Hambali juga mengatakan, "Dalam sepuluh tahun terakhir, tingkat inflasi tertinggi umumnya terjadi pada periode perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), seperti puasa lebaran, natal, dan tahun baru."
Meski Kabupaten Kampar dihadapkan pada berbagai tantangan, Pj Bupati Hambali optimistis bahwa kerjasama semua pihak akan menjaga stabilitas ekonomi dan mengendalikan tingkat inflasi di wilayah ini.
Baca Berita Kampar Hari Ini dan Berita Riau Hari Ini setiap hari dari Cekricek.id. Ikuti kami melalui Google News. Klik tautan untuk terhubung.
