Bengkalis, Cekricek.id - Pengembangan wilayah Bengkalis berpedoman kepada kajian Rencana Tata Ruang dan Tata Wilayah Kabupaten Bengkalis tahun 2022 - 2052. Kajian tersebut menetapkan tiga kawasan strategis di Kabupaten Bengkalis, yaitu:
1. Kawasan Strategis Duri
Kawasan strategis Duri berfungsi sebagai pusat niaga skala regional, pusat pemerintahan Kabupaten Bengkalis, kawasan permukiman perkotaan, kawasan industri berbasis pertanian/perkebunan, dan kawasan pertambangan minyak bumi.
Dalam pengembangannya, kawasan strategis Duri perlu diintegrasikan dengan pengembangan kawasan perkotaan Bengkalis, Buruk Bakul, dan Sei Pakning. Integrasi ini dilakukan dalam satu koridor pengembangan kegiatan ekonomi.
2. Kawasan Strategis Sei Pakning-Buruk Bakul dan Bengkalis
Kawasan strategis Sei Pakning-Buruk Bakul dan Bengkalis ditetapkan fungsinya sebagai Pusat Kegiatan Wilayah (PKW). Kegiatan ekonomi yang potensial di kawasan ini adalah:
- Kegiatan sentra perniagaan Asean (perdagangan dan jasa)
- Kawasan permukiman perkotaan
- Pemerintahan kabupaten
- Pusat pendidikan
- Pusat budaya Melayu
- Kawasan industri
- Kawasan pariwisata
Kawasan ini juga didukung oleh pelayanan pelabuhan yang memadai.
3. Kawasan Strategis Tanjung Medang (Pulau Rupat)
Kawasan strategis Tanjung Medang difungsikan sebagai kawasan pariwisata (Pantai Tanjung Medang), permukiman perkotaan, dan sentra perikanan. Pengembangan kawasan ini dilakukan secara terpadu dengan pengembangan kawasan pertanian dengan pola Kota Terpadu Mandiri.
Namun, upaya pengembangan kawasan strategis ini perlu memperhatikan upaya pelestarian lingkungan, khususnya pengamanan dan pelestarian kawasan hutan bakau (mangrove).
Baca juga: Potret Penggunaan Lahan di Bengkalis
Itulah potensi pengembangan wilayah Bengkalis, Riau. Informasi ini dikutip dari dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Bengkalis Tahun 2024.
Dapatkan update Berita Bengkalis Hari Ini dan Berita Riau Hari Ini setiap hari dari Cekricek.id. Ikuti kami melalui Google News. Klik tautan untuk terhubung.