Seorang Pengemis India Ditemukan Tewas dengan Jantung yang Berubah Jadi Batu

Cekricek.id: Kejaidna langka, para dokter terkejut mengetahui jantung dari pria ini berubaha menjadi batu.

Ilustrasi sakit jantung. [Foto.Ist]

Cekricek.id - Ada kisah tak biasa dari seorang pengemis asal India. Sebelumnya seorang pengemis asal India yang berusia 50 tahun tersebut ditemukan tewas. Kejadian ini terjadi ketika sang pengemis ditemukan di sebuah taman yang berada di kawasan Goa, India.

Hingga kemudian tim medis berupaya untuk mencari tahu penyebab kematian dari si pengemis ini. Betapa terkejutnya mereka ketika mengetahui jika jantung dari pria tersebut malah berubah menjadi sebuah batu.

Sebenarnya hal ini disebabkan lantaran adanya peristiwa kardiomiopati restriktif. Kejadian ini membuat jantung miliknya ini menjadi keras seperti sebuah batu.

Dari proses autopsi yang dilakukan, para petugas medis termasuk Dr Bharat Sreekumar mengaku sangat terkejut. Lantaran baru kali ini mereka menemukan adanya sebuah jantung berubah membatu.

"Saya belum pernah menemui kasus medis seperti ini. Setelah mengeluarkan jantung selama autopsi, jantungnya terasa cukup berat dan saat menimbangnya, beratnya jauh lebih berat dari jantung normal," ungkap Dr Sreekumar kepada media setempat.

Setelah diperiksa lebih lanjut memang mereka tidak menemukan adanya struktur dari jantung tersebut yang berubah. Hanya saja mereka mengaku kesulitan ketika hendak melakukan pembedahan pada organ vital ini.

"Struktur kasar jantung tidak banyak berubah dan tampak sangat normal. Tapi membedah jantung itu cukup sulit karena tidak hanya memotong. Setelah ventrikel dibuka, permukaan endokard - lapisan paling dalam - ventrikel kiri tampak benar-benar mengeras," sambungnya.

Sang dokter juga menjelaskan penyebab mengapa sebuah jantung bisa mengeras. Dalam ilmu medis hal ini biasa dikenal dengan istilah fibrosis endomiokard (EMF).

Sesuai dengan penjelasan yang disampaikan oleh Organisasi Nasional untuk Gangguan Langka, penyakit ini biasanya dapat mengubah susunan jantung.

EMF Juga digolongkan sebagai sebuah penyakit progresif. Akibatnya membuat jaringan pada jantung normal berubah menjadi fibrosa yang sangat kuat.

Dan tentunya hal ini juga merupakan salah satu kejadian yang cukup langka. Sangat sedikit daripada kasus serupa yang berhasil dilaporkan ataupun dari catatan ilmu medis.

Baca juga: Sedih Banget, 5 Anak Seleb Ini Idap Penyakit Langka

"Dalam kasus saya, setelah pemeriksaan mikroskopis menyeluruh, EMF hadir tetapi tidak sampai disebut sebagai jantung yang sepenuhnya berserat. Tapi diagnosis kalsifikasi endokard sangat cocok - karenanya menjadikannya fenomena yang sangat unik." Tandasnya. [*/Nlm]

Tags:

Baca Juga

Krikil roda berusia 12.000 tahun berbentuk donat yang ditemukan di situs arkeologi Nahal Ein Gev II, Israel Utara, diduga menjadi bukti asal usul roda tertua di dunia
Roda Tertua di Dunia Ditemukan di Israel, Berusia 12.000 Tahun
Situs Raja Arthur King Arthur's Hall di Bodmin Moor Cornwall menampilkan struktur persegi panjang dengan 56 batu tegak yang dibangun pada masa Neolitikum.
Fakta Mengejutkan: Situs Raja Arthur Berusia 5.500 Tahun
Pengedar narkoba ditangkap oleh Tim Phantom Sat Narkoba Polres Payakumbuh di kediamannya di Kecamatan Situjuh
Pengedar Narkoba Ditangkap Setelah Buron Tiga Bulan di Situjuh
Komunitas Seabolga melakukan aksi bersih-bersih pantai di Kota Wisata Sibolga untuk menjaga kelestarian lingkungan pesisir
Komunitas Seabolga Bangkitkan Kesadaran Lingkungan demi Masa Depan Kota Wisata Sibolga
Fosil kecebong tertua berusia 160 juta tahun yang ditemukan di Formasi La Matilde, Argentina, menunjukkan detail anatomi yang luar biasa
Fosil Kecebong Tertua di Dunia Ditemukan di Argentina, Berusia 160 Juta Tahun
Chip kuantum 156-qubit IBM Heron terbaru menunjukkan peningkatan kinerja signifikan dalam komputasi kuantum
Chip Kuantum Terbaru IBM Tingkatkan Kecepatan Komputasi Hingga 50 Kali Lipat