Ukiran Pria Botak Telanjang Diduga Hercules Ditemukan di Lereng Bukit Cerne Abbas, Inggris

Cekricek.id - Ukiran Pria Botak Telanjang Diduga Hercules Ditemukan di Lereng Bukit Cerne Abbas, Inggris

Ukiran Pria Botak Telanjang Diduga Hercules Ditemukan di Lereng Bukit Cerne Abbas, Inggris. [Foto: Istimewa]

Cekricek.id - Sebuah penelitian terbaru mengungkap misteri di balik ukiran pria botak telanjang setinggi 180 kaki pada awal abad pertengahan di lereng bukit di atas desa Cerne Abbas, Dorset, Inggris. Para peneliti meyakini bahwa ukiran misterius ini kemungkinan besar menggambarkan tokoh mitos Hercules.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Speculum edisi Januari mengungkapkan bahwa karya seni ini, awalnya diukir pada batuan dasar kapur, diduga diciptakan sebagai tanda pertemuan tentara Saxon Barat yang bersiap melawan invasi Viking. Namun, para biksu setempat di Cerne Abbas, yang kemungkinan besar tidak ingin memuja sosok pagan, kemudian menafsir ulang ukiran tersebut sebagai patung suci setempat, Eadwold.

Tom Morcom, seorang peneliti pascadoktoral di Universitas Oslo, menyatakan bahwa para biksu Cerne mungkin mengadaptasi sosok tersebut sebagai gambar Eadwold untuk tujuan mereka sendiri. Hal ini menimbulkan pertanyaan menarik tentang transformasi interpretasi dan penggunaan simbol-simbol agama di masa lalu.

Raksasa Cerne Abbas telah lama dikenal sebagai ikon di daerah tersebut. Meskipun sebelumnya banyak yang mengira bahwa raksasa ini berasal dari zaman prasejarah, penelitian pada tahun 2021 mengungkapkan bahwa usianya sebenarnya berkisar antara tahun 700 hingga 1110 Masehi. Rentang waktu ini sejalan dengan periode Anglo-Saxon yang bertepatan dengan Zaman Viking.

Dengan tinggi mencapai 180 kaki, raksasa ini menjadi daya tarik yang mengesankan. Tangan kanannya menggenggam pentungan besar, sedangkan tangan kirinya yang terulur mungkin awalnya memegang kulit singa ikonik Hercules.

Beberapa elemen lainnya, seperti puting, tulang rusuk, ikat pinggang, dan lingga pria botak tersebut, menambahkan kompleksitas pada makna ukiran tersebut.

Mitologi Hercules yang terkenal pada Abad Pertengahan turut memperkuat interpretasi bahwa sosok ini merupakan pahlawan mitos.

Para peneliti menyoroti gada yang diikat dengan simpul, yang diyakini sebagai label pengenal, sebagaimana kunci Santo Petrus atau roda Santo Catherine. Ini menjadi petunjuk penting dalam menghubungkan ukiran tersebut dengan sosok Hercules.

Penelitian ini juga membawa pemahaman baru tentang lokasi ukiran tersebut. Terletak hanya 16 mil (26 kilometer) di selatan Portland, tempat pertemuan pertama antara pasukan Anglo-Saxon dan Viking tercatat terjadi.

Keberadaan ukiran-ukiran kapur lainnya di wilayah tersebut menimbulkan spekulasi bahwa mereka mungkin berfungsi sebagai titik kumpul pasukan untuk melawan invasi Viking, karena dekat dengan air bersih dan pasokan dari perkebunan setempat.

Seiring berjalannya waktu, Raksasa Cerne mengalami transformasi identitas. Pada abad ke-11, para biksu setempat merombaknya menjadi sosok yang dikenal sebagai Eadwold dari Cerne, seorang pertapa abad kesembilan yang dikatakan sebagai saudara laki-laki raja dan pembuat keajaiban.

Identifikasi ulang terhadap raksasa ini terus berlanjut hingga saat ini, menunjukkan betapa pentingnya warisan sejarah dan budaya dalam evolusi masyarakat.

Dengan temuan ini, Cerne Abbas kembali mencuri perhatian sebagai situs bersejarah yang menyimpan kisah menarik tentang pertemuan budaya dan perubahan interpretasi simbol-simbol mitos.

Baca Juga

Krikil roda berusia 12.000 tahun berbentuk donat yang ditemukan di situs arkeologi Nahal Ein Gev II, Israel Utara, diduga menjadi bukti asal usul roda tertua di dunia
Roda Tertua di Dunia Ditemukan di Israel, Berusia 12.000 Tahun
Situs Raja Arthur King Arthur's Hall di Bodmin Moor Cornwall menampilkan struktur persegi panjang dengan 56 batu tegak yang dibangun pada masa Neolitikum.
Fakta Mengejutkan: Situs Raja Arthur Berusia 5.500 Tahun
Fosil kecebong tertua berusia 160 juta tahun yang ditemukan di Formasi La Matilde, Argentina, menunjukkan detail anatomi yang luar biasa
Fosil Kecebong Tertua di Dunia Ditemukan di Argentina, Berusia 160 Juta Tahun
Pemakaman kayu Celtic berusia 2.600 tahun yang ditemukan di Riedlingen, Jerman, menunjukkan konstruksi kayu ek yang terpelihara dengan sempurna
Pemakaman Kayu Celtic Berusia 2.600 Tahun Ditemukan di Jerman, Ungkap Jejak Peradaban Kuno
Rahasia di Balik Kode Gambar Kuno di Kuil Asiria Akhirnya Terkuak
Rahasia di Balik Kode Gambar Kuno di Kuil Asiria Akhirnya Terkuak
Potret Mini Alexander Agung Berusia 1.800 Tahun Ditemukan di Denmark
Potret Mini Alexander Agung Berusia 1.800 Tahun Ditemukan di Denmark