Upaya Pemadaman Kebakaran Lahan di Kampar Masih Berlanjut

Berita Riau Hari Ini: Upaya Pemadaman Kebakaran Lahan di Kampar Masih Berlanjut

Ilustrasi. [Foto: Canva]

Kampar, Cekricek.id - Tim Manggala Agni Daops Sumatera IV/Pekanbaru tengah gencar melakukan upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar. Karhutla yang melahap area seluas 2 hektar ini terjadi di lahan gambut, memberikan tantangan tersendiri dalam proses pemadamannya.

Kepala Manggala Agni Daops Sumatera IV/Pekanbaru, Chaerul Parsaulian Ginting, menjelaskan bahwa kondisi lahan gambut yang terbakar membutuhkan waktu lebih lama untuk memadamkan api secara menyeluruh.

"Hari ini kami melakukan pemadaman karhutla di Kabupaten Kampar, tepatnya di Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung. Luas lahan yang terbakar sekitar 2 hektar," ungkapnya.

Ginting menambahkan, kendala utama yang dihadapi timnya adalah akses menuju lokasi karhutla yang tidak dapat dijangkau oleh kendaraan roda empat. Hal ini menyulitkan mobilisasi peralatan dan personel ke titik api.

"Kendala di lokasi adalah tidak bisa diakses kendaraan roda empat. Besok masih akan dilanjutkan pemadaman dan pendinginan lagi," jelasnya.

Berdasarkan informasi dari pihak Babinsa setempat, karhutla di Desa Karya Indah sudah terjadi sejak sehari sebelumnya. Namun, tim Manggala Agni Daops Sumatera IV/Pekanbaru baru dapat turun ke lokasi pada hari ini setelah area tersebut terdeteksi sebagai hot spot melalui patroli udara.

"Informasi dari Babinsa, kebakaran sudah terjadi sejak kemarin, tetapi kami baru turun hari ini karena terpantau hot spot dan patroli udara," tutur Ginting.

Baca juga: Polda Riau Kerahkan Pasukan Dalam Siaga Darurat Karhutla

Upaya pemadaman karhutla ini akan terus berlanjut hingga api dapat dipadamkan sepenuhnya. Pihak terkait akan terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk meminimalisir dampak kebakaran terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

Tag:

Baca Juga

Prof. Idris berfoto bersama (Foto: Ist)
Mengenal Prof. Dr. dr. H. Idris idham SpJP (K), FIHA, FACC, FESC, FAsCC, FSCAI dan kiprahnya pada Pengembangan Kardiologi dan Kedokteran Vascular di Indonesia
Investor asal Bahrain, Mr. Fareed Bahder, meninjau langsung proses produksi di Pabrik Mini Cokelat Chokato, Payakumbuh, Sabtu (22/11/2025), sebagai langkah awal penjajakan kerja sama investasi. (Foto: *Ag)
Investor Bahrain Lirik Cokelat Chokato, Siap Dorong Produksi Skala Besar
Kabupaten Solok Distribusikan MBG untuk Siswa SMP Negeri Gunung Talang
Kabupaten Solok Distribusikan MBG untuk Siswa SMP Negeri Gunung Talang
Inggris saat ini sedang memasuki musim panas. Biaya listrik yang mahal menjadi kendala untuk menghidupkan kipas angin sepanjang malam.
Fakta di Balik Tidur dengan Kipas Angin Disebut Picu Asam Urat: Mitos atau Nyata?
Wagub Resmikan Peluncuran Silat Tradisi Minangkabau di Agam
Wagub Resmikan Peluncuran Silat Tradisi Minangkabau di Agam
Delapan Keluarga Terdampak Kebakaran di Bukittinggi Terima Bantuan Pemko dan Baznas
Delapan Keluarga Terdampak Kebakaran di Bukittinggi Terima Bantuan Pemko dan Baznas