Cekricek.id - Kasta tertinggi Liga Indonesia musim depan dipastikan tanpa klub yang berasal dari Sumatra dan Papua. Hal tersebut terjadi setelah klub terbaik di Indonesia Persipura Jayapura harus terdegradasi di musim ini.
Meski meraih kemenangan pada pertandingan terakhirnya, Persipura Jayapura harus rela tersingkir dari persaingan di Liga 1 pada musim depan.
Pada laga terakhirnya, Persipura berhasil mengalahkan Persita Tanggerang dengan skor telak 3-0. Namun dua klub penghuni papan bawah lainnya yakni Barito Putra dan PSS Sleman berhasil meraih poin sehingga keduanya selamat dari jurang degradasi.
Ada pun poin terakhir ketiga klub yang bersaing menjauhi jurang degradasi adalah Persipura (36 poin), Barito Putra (36 poin) dan PSS Sleman (39 poin). Barito unggul head to head sehingga bisa bertahan di Liga 1 Indonesia.
Hal ini menjadi pencapaian terburuk yang diraih oleh klub asal Papua tersebut. Ini merupakan kali pertamanya klub yang menjuarai Liga Indonesia 4 kali ini harus terdegradasi.
Juara Liga Indonesia empat kali adalah juara terbanyak yang dimiliki Persipura dibanding klub-klub Indonesia lainnya.
Persipura sebenarnya bisa saja terhindari dari degradasi andai tidak terkena hukuman pengurangan poin yang dijatuhkan oleh PSSI kepada mereka.
Seperti diketahui, Persipura harus rela kehilangan poin akibat menolak bertanding karena mengaku sejumlah punggawa mereka terpapar Covid-19.
Saat melawan Madura United, Persipura tidak bertanding dengan alasan kurang pemain akibat COVID-19, yang ternyata kemudian menyalahi regulasi sebab jumlah pemainnya masih memenuhi syarat untuk bisa bertanding.
Baca Juga: Perpanjangan Kontrak Paulo Dybala di Juventus Alot, Agen Minta Gaji Rp173,5 Miliar
Untuk diketahui, pernah juara Juara Liga Indonesia pada 2005, 2008/09, 2010/11, 2013, Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016, Community Shield Indonesia 2008/09, dan menjadi Semifinalis Piala AFC 2014 itu harus bermain di kasta kedua musim depan.
