Partai Nasional Indonesia (PNI)

Kamus Sejarah Indonesia -

Ilustrasi: Kamus Sejarah Indonesia. [Creator Cekricek.id]

Apa Itu Partai Nasional Indonesia (PNI)?

Partai Nasional Indonesia (PNI) adalah sebuah kekuatan politik bumiputra di bawah pimpinan Sukarno yang berbentuk partai dan aktif pada masa kolonial Hindia Belanda sebagai satu kekuatan yang penting.

Masa kolonial pemerintahan Hindia Belanda tidak saja memberikan ingatan tentang masa cultuur stelsel pada abad ke-19, namun juga memberikan ingatan tentang masa etis di masa pergantian abad ke-19 dan ke-20.

Dari masa etis ini, kemudian bertumbuhlah tokoh-tokoh nasionalis yang kelak akan sangat berperan di masa Pergerakan Nasional tahun 1920-an dan masa sekitar proklamasi kemerdekaan di tahun 1945.

Pada masa awal pergantian abad ini pula gerakan kebangsaan di Hindia Belanda mulai amat terasa, lebih-lebih mendapat dukungan dari kebijakan edukasi etis.

Salah satu partai politik yang paling awal dibentuk pada masa ini adalah Partai Nasional Indonesia (PNI).

PNI dibentuk pada 1927 dengan nama Perserikatan Nasional Indonesia–yang kemudian berganti pada 1928 menjadi Partai Nasional Indonesia.

Pembentukannya mengambil momentum hari nasional Amerika Serikat pada 4 Juli. PNI mula-mula ini diketuai oleh Ir. Sukarno dan didampingi Mr. Iskak sebagai sekretaris dan bendaharanya. PNI bertujuan secara umum untuk mencapai kemerdekaan dengan jalan perbaikan politik.

Mengenai jalannya ini, PNI amat radikal dan oleh pemerintah Hindia Belanda dianggap dapat menjadi ancaman yang nyata.

Protes-protes PNI sebelum tahun 1930 membuat pemerintah Hindia Belanda mendapat tekanan dari Kerajaan Belanda dan menyebabkan garis politik pemerintah Hindia Belanda menjadi sangat konservatif.

PNI kemudian dibubarkan dengan sebuah sidang luar biasa pada 1931. Tokoh-tokoh dalam PNI yang tidak diinternir oleh pemerintah Hindia Belanda kemudian membentuk dua organisasi baru yang diharapkan dapat mewadahi lagi perjuangan kebangsaan: Partindo di bawah Mr. Sartono dan PNI Baru di bawah Moh. Hatta.

Referensi: Kamus Sejarah Indonesia.

Baca Juga

Sumpah Terlarang dan Akhir Dinasti Kerajaan Koto Besar Takluk oleh Belanda
Sumpah Terlarang dan Akhir Dinasti Kerajaan Koto Besar Takluk oleh Belanda
Dari Tragedi Karbala ke Pantai Pariaman: Perjalanan Spiritual Tradisi Tabuik
Dari Tragedi Karbala ke Pantai Pariaman: Perjalanan Spiritual Tradisi Tabuik
Siak Lengih dan Masjid Keramat: Warisan Spiritual yang Mengubah Wajah Kerinci
Siak Lengih dan Masjid Keramat: Warisan Spiritual yang Mengubah Wajah Kerinci
Jejak Imperium Terlupakan: Kisah Kerajaan Melayu yang Menguasai Nusantara Selama 9 Abad
Jejak Imperium Terlupakan: Kisah Kerajaan Melayu yang Menguasai Nusantara Selama 9 Abad
Penelitian DNA Membuktikan Kekerabatan Suku Sakai dengan Minangkabau Pagaruyung
Penelitian DNA Membuktikan Kekerabatan Suku Sakai dengan Minangkabau Pagaruyung
Ketika Islam Menulis Ulang Sejarah Minangkabau: Jejak Spiritual dalam Tambo Kuno
Ketika Islam Menulis Ulang Sejarah Minangkabau: Jejak Spiritual dalam Tambo Kuno