Pembelian LPG 3 Kg Bersubsidi Kini Hanya untuk Pengguna Terdaftar

Berita Riau Hari Ini: Pembelian LPG 3 Kg Bersubsidi Kini Hanya untuk Pengguna Terdaftar

Ilustrasi. [Foto: Canva]

Pekanbaru, Cekricek.id - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberlakukan aturan baru terkait pembelian Liquefied Petroleum Gas (LPG) bersubsidi tabung 3 kilogram (kg). Mulai 1 Januari 2024, pembelian LPG bersubsidi 3 kg hanya dapat dilakukan oleh pengguna yang telah terdaftar atau terdata.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji, mengonfirmasi kebijakan tersebut pada Kamis (14/3/2024). "Sudah dimulai 1 Januari 2024 lalu, pembelian LPG tabung 3 kg hanya dapat dilakukan oleh pengguna LPG tertentu yang telah terdata," ungkapnya.

Pemerintah mewajibkan konsumen tabung LPG 3 kg untuk segera melakukan pendaftaran ke agen atau pangkalan resmi LPG 3 kg. Langkah ini dilakukan untuk memastikan penyaluran LPG bersubsidi tepat sasaran sesuai ketentuan yang berlaku.

Direktur Utama Pertamina, Alfian Nasution, menegaskan bahwa Pertamina bersama Kementerian ESDM akan terus berupaya menyalurkan LPG 3 kg tepat sasaran. Namun, ia mengharapkan dukungan dari Pemerintah Daerah agar penyaluran dapat berjalan sempurna.

"Sesuai Peraturan Presiden Nomor 104 Tahun 2007 dan Perpres Nomor 38 Tahun 2019, LPG 3 kg hanya diperuntukkan bagi rumah tangga dan usaha mikro yang menggunakan LPG tabung 3 kg untuk memasak, nelayan sasaran, dan petani sasaran," jelas Alfian.

Alfian berharap Pemerintah Pusat hingga Pemerintah Daerah dapat menyediakan subsidi gas bagi masyarakat yang tidak mampu dengan ketentuan dan aturan yang berlaku. Ia menjelaskan bahwa aturan membawa kartu identitas atau Nomor Induk Kependudukan (NIK) saat membeli LPG 3 kg bertujuan memastikan pendistribusian tepat sasaran.

Baca juga: BI Optimis Ekonomi Riau Tubuh 4,0-4,8 Persen Tahun 2024

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Kopdagrin) Kuantan Singingi, Mardansyah, menyatakan kesiapan bekerjasama dengan Pemerintah Pusat dan Pertamina. Pihaknya akan berkoordinasi dengan seluruh camat untuk mensosialisasikan program pengendalian LPG 3 kg tepat sasaran di daerah.

"Kami di daerah siap mengendalikan LPG 3 kg bersubsidi dalam pendistribusian ke masyarakat," ujar Mardansyah.

Tag:

Baca Juga

Proses ekspor cokelat lokal Padang ke Singapura oleh Lile Chocolate di Padang Selatan
UMKM Padang Naik Kelas Lewat Ekspor Cokelat ke Luar Negeri
Ekonomi Digital Terbukti Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Ekonomi Digital Terbukti Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Fasilitas penyimpanan kimia dan gas serta dermaga milik Chandra Daya Investasi di kawasan industri
Perusahaan Pembangkit Listrik Milik Konglomerat Prajogo IPO, Targetkan Dana 2,4 Triliun
Pasar Saham Asia Bergejolak Setelah AS Ancam Serang Iran
Pasar Saham Asia Bergejolak Setelah AS Ancam Serang Iran
Beban Hutang Perusahaan Terbukti Melemahkan Kinerja Keuangan
Beban Hutang Perusahaan Terbukti Melemahkan Kinerja Keuangan
Indonesia dan Swiss perkuat kemitraan strategis di bidang teknologi kesehatan dan farmasi melalui forum inovasi dan investasi 2025 untuk mendorong pertumbuhan sektor.
Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Teknologi Kesehatan dan Farmasi dengan Swiss