Cekricek.id - Fakultas Peternakan Universitas Andalas (Faterna UNAND) gembira memperingati Lustrum ke-12. Menyoroti keberlanjutan inovasi dan prestasi, acara tersebut membawa visi jangka panjang: "Akselerasi Generasi Cerdas, Ramah, dan Bijaksana Menuju Peternakan Unggul Indonesia 2045". Pesta keilmuan tersebut digelar di Convention Hall, Kampus Limau Manis pada Rabu yang lalu (11/10).
Sebagai salah satu highlight, Dr. Winda Sartika, M.Si, memaparkan Orasi Ilmiah berjudul "Model Dinamis Rantai Pasok Daging Sapi: Dasar Industri Rendang Masa Depan". Pandangan ilmiah ini menandai pentingnya pemahaman rantai pasok dalam industri peternakan nasional.
Dekan Fakultas Peternakan, Dr. Ir. Adrizal, M.Si, menegaskan urgensi kolaborasi antara stakeholder. Mulai dari civitas akademika, guru besar, tenaga kependidikan, hingga mahasiswa, semuanya harus bersatu meningkatkan reputasi dan daya saing lulusan Faterna UNAND.
Fakta menunjukkan bahwa Faterna telah aktif mempersiapkan mahasiswanya dengan kualitas internasional. Tercatat, 42 mahasiswa Faterna dalam dua tahun terakhir mendapat kesempatan untuk berpartisipasi dalam Program Pertukaran Pelajar ke beberapa universitas terkemuka di Indonesia.
Tidak hanya itu, Faterna juga menjadi tuan rumah bagi mahasiswa dari berbagai universitas lain. Adanya delapan mahasiswa asing yang studi di Faterna membuktikan keberagaman dan kolaborasi edukasi yang terjalin.
Inovasi pendidikan tidak berhenti di situ. Dengan alokasi anggaran Rp. 150 juta per tahun, Faterna mendukung mahasiswanya untuk mendalami bisnis peternakan, memanfaatkan fasilitas lengkap di Edufarm.
Kisah inspiratif datang dari Utami Febriolanda, mahasiswi Faterna yang kini menjalani program di industri sapi potong, Darwin, Australia. Utami menjadi salah satu wakil dari 20 peserta Indonesia yang beruntung mengikuti program kerjasama dengan PB ISPI.
Menanggapi semangat Faterna, Rektor Universitas Andalas, Prof. Yuliandri, memuji pencapaian Faterna dan mengemukakan harapannya. Dia mengajak Faterna untuk terus memajukan pendidikan dan menyiapkan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja di era digital.
Dengan kemajuan teknologi dan kebijakan yang terus berkembang, Rektor Yuliandri menekankan pentingnya adaptasi. Faterna harus mampu mempersiapkan lulusannya agar siap bersaing dan berinovasi di dunia kerja yang kini semakin dinamis.
