Penemuan Menggemparkan: Kerangka Bangsawan Berusia 1.000 Tahun dengan Tengkorak Hampa di Jerman

Cekricek.id - Penemuan Menggemparkan: Kerangka Bangsawan Berusia 1.000 Tahun dengan Tengkorak Hampa di Jerman

Ilustrasi. [Foto: Dibuat oleh Kreator Cekricek.id]

Cekricek.id - Penemuan arkeologis di Jerman mengungkap sebuah misteri berusia milenium. Di tengah penggalian dekat istana kuno karya Kaisar Romawi Otto Agung (Otto I), arkeolog menemukan kerangka seorang pria dan wanita yang terpendam berdampingan di Helfta, Saxony-Anhalt. Analisis awal menunjukkan kerangka tersebut berusia sekitar 1.000 tahun, menambahkan keunikan pada temuan ini.

Kedua kerangka tersebut, terletak bersebelahan, memberi petunjuk bahwa mereka mungkin merupakan pasangan suami istri.

Dilansir Livescience, Oliver Dietrich, seorang arkeolog dari Institut Arkeologi Jerman yang terlibat dalam penggalian, membagikan penemuan ini dengan penuh antusiasme. Wanita tersebut, yang tingginya 1,55 meter, lebih pendek dari pendamping pria tersebut.

Namun, yang lebih mengejutkan adalah kondisi tengkorak wanita tersebut. Pada awalnya, para peneliti terkejut menemukan bahwa tengkoraknya tampak hampa. Namun, setelah pemeriksaan lebih lanjut, diketahui bahwa kerusakan itu terjadi akibat gangguan pada kuburan dangkal tersebut, mungkin akibat alat bajak atau aktivitas hewan kecil.

Felix Biermann, seorang profesor arkeologi di Universitas Szczecin yang juga terlibat dalam penelitian, menjelaskan bahwa kerusakan pada tengkorak wanita tersebut bukanlah hal yang luar biasa. Ia mengungkapkan bahwa kuburan tersebut mengalami gangguan pasca-pemakaman.

Penemuan kerangka wanita bangsawan berusia 1.000 tahun ditemukan tanpa wajah di Jerman. [Foto: Jan Woitas/dpa]
Penemuan kerangka wanita bangsawan berusia 1.000 tahun ditemukan tanpa wajah di Jerman. [Foto: Jan Woitas/dpa]

Di sisi lain, pria yang terpendam bersamanya ditemukan dengan berbagai barang kubur, termasuk objek besi seperti pisau, set ikat pinggang, dan ujung besi sebuah tongkat. Temuan ini mengindikasikan bahwa dia mungkin merupakan sosok bangsawan di masanya.

Biermann berpendapat bahwa pria tersebut hidup pada abad ke-9 Masehi dan mungkin merupakan pejabat di kastil atau benteng Frankish yang berdiri di lokasi tersebut. Kehadiran barang-barang ini, bersama dengan ketiadaan senjata, menunjukkan bahwa dia lebih merupakan pejabat daripada pejuang.

Berbeda dengan pria tersebut, kuburan wanita itu tidak memiliki barang kubur, yang bisa menandakan perampokan atau konversi ke Kristen. Biermann menyatakan bahwa sulit untuk menentukan mengapa wanita tersebut tidak memiliki barang kubur, tetapi dia menduga bahwa hal ini bisa jadi merupakan indikasi penerimaan agama Kristen pada masa itu.

Baca juga: Piramida Heksagonal Zaman Perunggu di Kazakhstan: Temuan Arkeologi yang Mengagumkan

Para arkeolog saat ini sedang melakukan analisis lebih lanjut untuk mempelajari lebih dalam tentang identitas kedua individu tersebut dan bagaimana mereka mungkin meninggal.

Baca Juga

Potret Mini Alexander Agung Berusia 1.800 Tahun Ditemukan di Denmark
Potret Mini Alexander Agung Berusia 1.800 Tahun Ditemukan di Denmark
Penelitian Terbaru Mengungkap Kemungkinan Tujuan Lain Penelitian Terbaru Mengungkap Kemungkinan Tujuan Lain Stonehenge
Penelitian Terbaru Mengungkap Kemungkinan Tujuan Lain Stonehenge
Penemuan Menakjubkan! Reruntuhan Romawi Abad ke-3 di Atas Mata Air Suci Neolitikum
Penemuan Menakjubkan! Reruntuhan Romawi Abad ke-3 di Atas Mata Air Suci Neolitikum
Penemuan Perkemahan Prasejarah Berusia 8.200 Tahun Menggemparkan Pangkalan Udara AS di New Mexico
Penemuan Perkemahan Prasejarah Berusia 8.200 Tahun Menggemparkan Pangkalan Udara AS di New Mexico
Seorang Petani di Peru Menemukan Gua Makam Alien: Ada Mumi Berkepala Lonjong dan Cuma Punya 3
Seorang Petani di Peru Menemukan Gua Makam Alien: Ada Mumi Berkepala Lonjong dan Cuma Punya 3
Jejak Dinosaurus dan Seni Ukiran 9.000 Tahun Ditemukan di Brasil
Jejak Dinosaurus dan Seni Ukiran 9.000 Tahun Ditemukan di Brasil