WHO telah nyatakan virus cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Ada beberapa gejala yang wajib di waspadai oleh masyarakat
Cekricek.id – Cacar monyet bukanlah bukanlah suatu penyakit yang baru. Ia pertama kali terdeteksi pada manusia pada tahun 1970. Namun, kasus virus ini terus meningkat sepanjang tahun ini.
Beberapa hari silam, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan meluasnya wabah virus cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Tercatat, lebih dari 16.000 kasus cacar monyet sekarang menyebar di 75 negara.
Sebenarnya, gejala virus ini hampir sama dengan gejala cacar biasa pada umumnya. Diantaranya yaitu muculnya ruam atau lesi di berbagai bagian tubuh.
Gejala lain yang memungkinkan terjadi akibat virus ini adalah demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot, menggigil, pembengkakan kelenjar getah bening dan kelelahan.
Tetapi apakah berbahaya dan mengapa dinyatakan sebagai darurat kesehatan global? Inilah yang perlu diketahui.
Bagaimana Proses Penularan Cacar Monyet ?
Melansir dari Mirror, cacar monyet dapat menyebar dari satu orang ke orang lainnya dengan cara yang berbeda. Virus ini dapat menyebar melalui kontak langsung melalui ruam dan koreng yang menular. Selain itu, virus ini juga dapat menyebar melalui cairan tubuh.
Disamping itu, media penularan lain dari virus ini dapat melalui sekresi pernapasan selama kontak tatap muka yang berkepanjangan, atau selama kontak fisik yang intim seperti berciuman, berpelukan atau berhubungan seks. Pada ibu hamil, virus berpotensi menyebar ke janin melalui plasenta.
Sama seperti virus Covid-19, ternyata virus ini juga dapat menular ketika seseorang menyentuh barang-barang seperti pakaian atau tempat tidur yang digunakan oleh orang yang terinfeksi.
Ada kemungkinan penyakit ini menyebar tidak hanya dari orang ke orang, tetapi juga dari hewan yang terinfeksi.
Hal ini dapat terjadi jika seseorang dicakar atau digigit oleh hewan yang terinfeksi. Atau kemungkinan lainnya adalah jika memakan daging atau menggunakan produk dari hewan yang terinfeksi.
Apakah cacar monyet berbahaya?
Cacar monyet kadang-kadang bisa mematikan, terutama pada tempat dengan perawatan kesehatan yang tidak memadai.
Namun, lebih dari 99% orang yang tertular penyakit ini kemungkinan besar akan bertahan hidup.
Meskipun infeksi umumnya ringan, namun terkadang virus bisa berbahaya bagi orang-orang tertentu.
Mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah, mereka yang memiliki riwayat eksim, orang yang sedang hamil atau menyusui serta anak-anak di bawah usia delapan tahun memiliki resiko kemungkinan bahaya yang lebih tinggi bahkan sampai menyebabkan kematian.
Di sisi lain, gejala cacar monyet bisa sangat menyakitkan, bahkan orang-orang mengalami jaringan parut permanen akibat ruam.
Baca juga : WHO Nyatakan Wabah Cacar Monyet Sebagai Darurat Kesehatan Global
Meskipun gejala cacar monyet ini sedikit mirip dengan gejala cacar biasa, namun virus ini telah dinyatakan sebagai darurat kesehatan global oleh WHO yang berarti bahwa masyarakat harus tetap waspada dan mendeteksi gejala dini yang ditimbulkannya.