Cekricek.id - Kehidupan di luar angkasa sampai kini masih menjadi pertanyaan besar berbagai kalangan. Apakah ada makhluk hidup di galaksi lain hal tersebut seolah menjadi teka-teki. Sampai kini yang belum diketahui secara jelas oleh manusia jika melihat dari perkembangan ilmu sains.
Tapi nyatanya hal tersebut sebenarnya telah disinggung dalam Alquran sebagaimana yang menjadi firman Allah. Hal tersebut juga diulas oleh Agus Mustofa dalam tayangan di channel YouTube pribadinya mengutip pada Selasa (4/10/2022).
Secara singkat Agus Mustofa menjelaskan bahwa Allah pun menegaskan memang ada kehidupan di galaksi lain. Hanya saja hal tersebut mungkin dianggap begitu berbeda dengan apa yang digambarkan oleh kebanyakan manusia di era modern sekarang ini.
Alquran secara jelas menggambarkan bahwa itu merupakan dabbah. Hal tersebut merupakan sosok binatang melata atau yang bisa berpindah tempat contohnya saja berupa ular, kodok atau juga kambing.
Hal tersebut juga tidak menurut kemungkinan diberikan gelar sebagai manusia karena bisa berpindah tempat. Hanya saja pada saat itu untuk berbicara mengenai kehidupan di galaksi lain ini sendiri, Allah tidak menyebutnya sebagai sosok manusia melainkan khusus tersebut dabbah.
“Allah nggak bilang ada Al Basyar atau merupakan makhluk seperti manusia yang bisa saja makhluk purba yang belum berperadaban,” ucapnya.
Maka dari itu ia dengan tegas pun memberikan bagaimana pendapatnya berkaitan dengan apa yang disampaikan Alquran mengenai kehidupan di galaksi lain ini. Hal tersebut dianggap juga sesuai dengan penemuan para ilmuwan sampai sejauh ini.
“Sejauh ini saya akan pendapat bahwa ada kehidupan di luar angkasa meskipun belum ditemukan oleh para ilmuwan. Tetapi itu adalah jenis makhluk yang belum mencapai derajat manusia,” tegasnya.
Dabbah di Galaksi Lain
Misalnya berupa binatang-binatang yang masuk dalam kategori dabbah. Atau juga berkemungkinan berupa tumbuhan serta juga makhluk hidup dengan bentuk mikroorganisme.
Selain itu juga tidak memiliki kecerdasan dan juga tidak memiliki peradaban. Tetapi kalaupun seandainya terdapat manusia di luar angkasa hal ini tentu membuat pemahaman manusia di era modern sekarang menjadi rancu.
Dikarenakan agama Islam itu sendiri berlaku bagi semua kalangan alias rahmatan lil alamin untuk seluruh alam semesta. Berarti hal tersebut mengidentifikasikan jika manusia itu ada di galaxy lain maka di tempat lain pun semestinya ada agama Islam.
Maka hal tersebut pun kalau memang benar semestinya dibawa oleh nabi Muhammad maka dari itu berkemungkinan ada dalam cerita yang berkembang mengenai hal ini . Hal tersebut juga yang membuat dirinya semakin yakin bahwasanya untuk drama kehidupan memang hanya terjadi di planet bumi.
Baca juga: Benarkah Trinitas Adalah Konsep Tauhid? Begini Penjelasannya
Terlebih lagi Alquran sendiri menyebut bahwa tidak ada jamaknya untuk menggambarkan bumi alias hanya satu.
Allah seolah menegaskan bahwasanya bumi merupakan tempat makhluk untuk hidup dan juga tempat makhluk meninggal dunia kemudian juga dijadikan sebagai tempat untuk nantinya dibangkitkan memasuki fase akhirat.