Mengenal Sindrom Turner, Kelainan Genetik Akibat Hilangnya Kromosom X pada Wanita

Sindrom Turner

Ilustrasi. [Canva]

Cekricek.id – Sindrom turner merupakan sindrom yang hanya memengaruhi para kaum hawa alias wanita. Sindrom ini disebabkan oleh kelainan genetik di mana kromosom X hilang sebagian atau seluruhnya.

Seperti yang kita tahu bahwa manusia terlahir dengan 23 pasang kromosom, sepasang di antaranya merupakan kromosom seks.

Melansir dari popmama, pada perempuan kromosom seks XX memiliki total kromosomnya sebanyak 46. Namun, wanita yang mengidap sindrom turner ini memiliki kromosom seks XO dan total jumlah kromosomnya hanya 45 saja.

Wanita dengan sindrom turner perlu memeriksakan jantung, ginjal, dan sistem reproduksinya secara teratur sepanjang hidup mereka.

Pasalnya, wanita pengidap sindrom turner ini membutuhkan perawatan medis berkelanjutan dari berbagai spesialis.

Penderita sindrom turner ini memiliki gejala yang berbeda-beda antara penderita satu dengan yang lainnya, tergantung usia penderita.

Kendati begitu, sindrom ini muncul sejak masa kehamilan, dengan gejala seperti pembengkakan pada kaki dan tangan, kelainan jantung, leher bengkak, kelainan ginjal, dan tubuhnya berukuran lebih kecil daripada bayi normal.

Di usia remaja dan dewasa, gejala dari sindrom ini yang kerap kali dikeluhkan adalah postur tubuh pendek dan terjadinya gangguan pubertas.

Gejala lain yang dapat dialami oleh sindrom turner ini adalah leher lebar, memiliki banyak tahi lalat, jari kaki dan tangan lebih pendek, kehilangan indera pendengaran, gangguan perhatian dan hiperaktif, kelainan pada mata, puting berjarak jauh, dada lebih bidang, rahang bawah mengecil, dan langit-langit mulut tinggi serta sempit.

Terkadang sulit untuk membedakan gejala sindrom turner dari gangguan lainnya. Jadi, penting sekali untuk mendapatkan diagnosis cepat, akurat, dan perawatan yang cepat. Sindrom turner biasanya diidentifikasi melalui karyotyping, pengambilan foto kromosom untuk menentukan komplemen kromosom individu, termasuk jumlah kromosom, dan kelainan apapun.

Baca juga: Fakta Dibalik Lukisan The Scream yang Membuat Orang Bunuh Diri Melihatnya

Sampai sekarang belum ada obat yang dapat digunakan untuk mengatasi sindrom turner ini. Namun, kamu dapat melakukan sejumlah perawatan dalam membantu mengatasi sindrom turner ini.

Di antaranya adalah terapi hormon pertumbuhan, terapi penggantian estrogen dimulai saat berusia 12 atau 13 tahun, pembedahan jantung, dan prosedur bayi tabung. [*/rik]

Baca Juga

Berita Riau Hari Ini: Pemprov Riau Adakan Pasar Tani untuk Tekan Harga Cabai Tinggi
Studi Temukan Hubungan Konsumsi Cabai Berlebih dengan Risiko Kanker Pencernaan
Perwakilan DPMPTSP Sumbar, Hendri Agung mempresentasikan Potensi Investasi Sumbar depan Konjen India Medan, Delegasi Confederation of India Industry dan para Undangan lainnya antara lain Gubernur Bengkulu, Wagub Kepri, Kepala BP Batam, Sekda Deli Serdang dan lain-lain (Foto: DPMPTSP Sumbar)
DPMPTSP Sumbar Promosikan Potensi Investasi ke Delegasi Confederation of Indian Industry di Medan
Berita Bola: Sejauh ini Cristiano Ronaldo telah mencetak 60 haattrick sepanjang karirnya, jumlah itu melebihi catatan pemain manapun hingga saat ini
Cristiano Ronaldo Cetak Rekor, Portugal Gagal Kunci Tiket ke Piala Dunia
Dugaan Kasus Keracunan, BGN Nonaktifkan Sementara 56 Dapur MBG
Dugaan Kasus Keracunan, BGN Nonaktifkan Sementara 56 Dapur MBG
Emas antam (Foto: Ist)
Pecah Rekor! Emas Antam Kini Rp 2,23 Juta per Gram
Wali Kota Padang Fadly Amran menargetkan transformasi Pasar Raya menjadi destinasi wisata belanja yang menarik minat wisatawan lokal dan mancanegara.
Jelang Aksi Demo, Wako Padang Minta Jaga Kondusifitas