Pekanbaru, Cekricek.id - Penjabat Walikota Pekanbaru, Muflihun, mengajak warga untuk menjaga kebersihan Kota Pekanbaru. Ia mengimbau warga untuk tidak membuang sampah sembarangan, karena dapat menyebabkan banjir dan demam berdarah.
Hal tersebut disampaikan Muflihun saat menghadiri pembukaan MTQ ke-4 tingkat Kecamatan Tuah Madani di Masjid Riyadhul Jannah, Jalan Uka, Kelurahan Air Putih, Rabu (24/1/2024).
"Mari bersama-sama melakukan introspeksi diri dan keimanan. Kebersihan bukan hanya sebatas keindahan, tetapi juga mencerminkan kualitas hidup umat Islam," ucapnya.
Muflihun menekankan nilai keimanan dalam Islam yang mewajibkan umatnya untuk senantiasa menjaga kebersihan, baik di lingkungan maupun tempat tinggal masing-masing. Ia menyayangkan adanya perilaku tidak sesuai dengan ajaran, seperti membuang sampah sembarangan, meskipun menggunakan atribut keislaman.
"Bersih itu sebagian dari iman. Namun, kita masih melihat beberapa orang yang, meski berpenampilan Islami, tetapi melanggar tata tertib dengan membuang sampah sembarangan. Perubahan perilaku ini harus kita lakukan bersama," ungkapnya.
Pj Walikota menegaskan bahwa tanpa partisipasi kolektif dalam menjaga kebersihan, permasalahan sampah dan banjir akan terus menghantui Kota Pekanbaru. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat, termasuk para lurah dan RT/RW, untuk aktif menggalakkan gotong royong (goro) di lingkungan masing-masing.
Baca juga: Pemko Pekanbaru Salurkan 10 Ton Beras untuk Korban Banjir di Rumbai
"Para lurah, RT, dan RW, mari ajak warga untuk berpartisipasi dalam goro, minimal di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Membersihkan sampah di parit dan barang bekas adalah langkah preventif, mengingat risiko banjir dan peningkatan kasus demam berdarah selama musim hujan," pungkasnya.
Baca Berita Riau Hari Ini setiap hari di Cekricek.id.