Siapa Ahmad Surkati?
Ahmad Surkati adalah ulama besar asal Sudan yang mendirikan Madrasah Al-Irsyad Al-Islamiyyah. Ia dilahirkan pada kisaran tahun 1875 dari keluarga cendekiawan muslim. Hal inilah yang melatarbelakangi kecerdasasan Syaikh Surkati.
Sejak kecil ia sudah dibimbing oleh orang tuanya untuk menghafal Alquran.
Ketika beranjak dewasa, ia pergi ke Madinah dan mekkah untuk memperdalam ilmu agamanya. Selama tinggal di Mekkah, ia aktif menjalin hubungan dengan sejumlah ulama-ulama di Mesir.
Ulama-ulama di Mesir itu pernah memintanya untuk menjadi guru di sekolah Jamiat Khair Hindia-Belanda.
Oleh karena itu, sejak 1911, ia menetap di wilayah Nusantara dan kemudian menyebarkan ide-ide baru dalam lingkungan masyarakat Islam di Hindia-Belanda.
Ia juga diangkat sebagai pengawas sekolah-sekolah Jamiat Khair di Jakarta dan Bogor.
Tiga tahun kemudian, Syaikh Surkati mengundurkan diri karena adanya perbedaan prinsip dengan Jamiat Khair dan kemudian mendirikan Madrasah Al-IrsyadAl-Islamiyyah, sebuah sekolah yang memasukkan ilmu-ilmu umum dan ilmu-ilmu Islam.
Dalam keseharian, Syaikh Surkati dikenal sebagai seorang muslim yang baik dan juga seorang pembaharu pemikiran Islam di Hindia-Belanda.
Selain itu, ia tidak hanya dikenal sebagai seorang tokoh pembaharu muslim, tetapi ia juga dikenal sebagai seorang muslim yang membimbing perjuangan golongan Islam di Nusantara untuk menghadapi penjajahan Belanda.
Hal ini dibuktikan dari banyaknya tokoh-tokoh nasionalis yang belajar agama langsung dari Syaikh Surkati bahkan tokoh-tokoh tersebut menjadikan Syaikh Surkati sebagai guru spiritual mereka.
Referensi: Kamus Sejarah Indonesia.