Cekricek.id - Fatimah Az Zahra atau calon istri UAs meminta mahar pernikahannya sebanyak 244 gram emas atau setara dengan Rp 213 Juta.
Kabar pernikahan Ustaz Abdul Somad sudah beredar di media sosial. Pasalnya, UAS bakal menikah seorang gadis sholehah bernama Fatimah Az Zahra Salim Barabud yang masih berusia 19 tahun.
Usia Fatimah baru genap berusa 20 tahun pada 1 Oktober 2021 nanti. Kendati demikian, pernikahan UAS dan Fatimah akan digelar pada bulan Syawal mendatang atau bulan Mei.
Baru-baru ini beredar soal mahar pernikahan UAS dan Fatimah di media sosial. Pasalnya, mahar pernikahan ustaz kondang itu tergolong fantastis.
Mahar ini baru diketahui usai Fatimah datang ke KUA Peterongan, Jombang bersama ayah dan ibu kandungnya, Salim Sholeh Barabud (52) dan Bibi Kulsum (52) untuk mengikuti rapak nikah.
"Mas kawin kami tanyakan ke calon istri, minta apa? Tadi disampaikan permintaannya emas 244 gram. Katanya asisten UAS, calon istri sudah ada kesepakatan dengan UAS minta mas kawin 244 gram emas," kata Kepala KUA Peterongan Abd Ghofur di Jalan Brawijaya Kecamatan Peterongan, Selasa (27/4/2021).
Mahar UAS Bernilai Fantastis
Nilai mahar yang akan diberikan UAS kepada Fatimah tergolong fantastis. Berpatokan pada harga logam mulia, mahar tersebut diperkirakan mencapai Rp 213 juta.
Sayangnya, hingga kini belum ada kepastian waktu dan tempat akad nikah Ustaz Abdul Somad dengan Fatimah bakal digelar.
KUA Peterongan masih menunggu kedatangan pria berdarah melayu itu untuk rapak nikah. Setelahnya, barulah menentukan waktu dan tempat akad nikah.
"Untuk pelaksanaan akad nikah itu semuanya tergantung UAS. Bapaknya Fatimah menyatakan belum bisa menentukan harinya, menunggu UAS datang. Tanggal pernikahan yang menentukan UAS, karena UAS sangat sibuk dan jauh," terang Ghofur.
Sehingga Fatimah dan Ustaz Abdul Somad hingga belum dapat bertemu secara langsung. Sementara Fatimah menjalani rapak nikah di KUA Peterongan, Jombang tanpa didampingi calon suaminya.
Baca juga: Fatimah Al Fihri, Wanita Pertama Membangun Universitas
Hingga kini, belum ada kepastian kapan pria berdarah melayu itu bisa datang ke Kota Santri untuk mengurus pernikahannya. [*/win]