Cekricek.id - Diabetes merupakan kondisi yang memengaruhi jutaan orang di Inggris dan dapat menyebabkan kadar gula darah yang tinggi secara tidak normal. Namun, banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka menderita diabetes karena gejalanya tidak selalu terlihat secara jelas.
Diabetes tipe 2, di mana tubuh tidak memproduksi cukup insulin untuk mengatur gula darah atau sel-sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik, lebih umum terjadi di Inggris dan mempengaruhi lebih dari 90 persen penderita diabetes.
Meskipun demikian, banyak orang yang tidak pernah didiagnosis dengan kondisi ini selama bertahun-tahun, seperti yang dilaporkan oleh NHS.
Gejala Diabetes
Selain gejala diabetes yang umum diketahui seperti rasa haus yang meningkat, kelelahan, penurunan berat badan, dan penglihatan kabur, ada beberapa gejala yang tidak terlalu mencolok namun dapat menjadi petunjuk bagi Anda untuk segera berkonsultasi dengan dokter umum. Bahkan, salah satu gejalanya dapat Anda temukan saat sedang berhubungan seks.
1. Disfungsi Seksual
Bagi banyak pria dengan diabetes tipe 2, disfungsi ereksi dapat menjadi gejala yang umum namun mengganggu.
Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak saraf dan pembuluh darah yang membawa darah ke penis, sehingga sulit untuk mencapai ereksi saat berhubungan seks. Namun, disfungsi seksual juga dapat terjadi pada wanita, menyebabkan rendahnya gairah seksual dan masalah pelumasan.
2. Kulit Leher yang Gelap
Jika Anda memiliki bercak-bercak hitam pada kulit, terutama di leher, hal ini dapat menjadi tanda bahwa Anda menderita diabetes. Bercak tersebut mungkin terlihat besar atau hanya terlihat di lipatan kulit. Kulit di sekitar leher Anda mungkin juga terasa lebih tebal atau seperti beludru.
Anda juga mungkin melihat bercak serupa di ketiak atau selangkangan, yang disebut acanthosis nigricans. Orang dengan diabetes tipe 2 dan kulit yang lebih gelap cenderung lebih sering mengalami kondisi ini, karena tingginya kadar insulin dalam darah membuat sel-sel kulit bereproduksi dengan lebih cepat dari biasanya.
3. Infeksi Berulang
Penderita diabetes memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah, karena tingginya kadar gula dalam darah dapat mengganggu pergerakan sel darah putih yang melawan infeksi dalam aliran darah. Hal ini dapat membuat Anda lebih rentan terhadap berbagai penyakit. Anda mungkin sering mengalami infeksi vagina, infeksi jamur, infeksi kandung kemih, atau infeksi kulit.
4. Iritabilitas
Apakah Anda tiba-tiba merasa lebih murung dan mudah tersinggung? Perubahan suasana hati yang tidak biasa dapat menjadi tanda lain dari diabetes yang belum terdiagnosis. Diabetes yang tidak diobati dapat menyebabkan fluktuasi cepat kadar gula darah, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi suasana hati Anda dengan cepat.
5. Nafas Berbau Buah
Nafas yang berbau seperti buah juga merupakan tanda lain dari diabetes. Keadaan ini dikenal sebagai ketoasidosis diabetik, di mana tubuh tidak dapat menggunakan insulin untuk energi dan mulai memecah lemak tubuh menjadi energi. Proses ini menghasilkan asam keton yang memberikan napas berbau buah. NHS menggambarkan bau napas ini seperti permen pear drop atau cat kuku.
6. Nyeri pada Anggota Tubuh
Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada saraf, yang dapat mengakibatkan nyeri atau kram. Nyeri ini biasanya terjadi pada tungkai atau kaki, dan Anda mungkin juga merasakan kesemutan, sensasi terbakar, atau mati rasa pada anggota tubuh.
Penting untuk diingat bahwa gejala ini tidak selalu menunjukkan diabetes, tetapi jika Anda mengalami beberapa gejala ini secara bersamaan atau jika gejala-gejala ini terus berlanjut, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter umum Anda.
Baca juga: Jumlah Penderita Diabetes Akan Meningkat Menjadi 1,3 Miliar pada Tahun 2050
Deteksi dini gejala diabetes dapat membantu Anda untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan mengelola kondisi ini dengan baik.
