OPPO Katanya Bangkrut Sampai Pecat 2000 Karyawan, Ini Ternyata Penjelasannya

Cekricek.id – OPPO, sebagai salah satu merk handphone ternama di dunia termasuk di Indonesia dikabarkan mengalami kebangkrutan. Ternyata hal itu bukan sekedar rumor belaka, karena perusahaan tersebutlah yang mengumumkan hal demikian. Namun, jangan khawatir karena yang ditutup dan diumumkan bangkrut tersebut bukan produk handphone, melainkan yang lain.

OPPO. [Foto: Ist]

Cekricek.id OPPO, sebagai salah satu merk handphone ternama di dunia termasuk di Indonesia dikabarkan mengalami kebangkrutan. Ternyata hal itu bukan sekedar rumor belaka, karena perusahaan tersebutlah yang mengumumkan hal demikian. Namun, jangan khawatir karena yang ditutup dan diumumkan bangkrut tersebut bukan produk handphone, melainkan yang lain.

Seperti yang dilansir dari kanal YouTube Bennix, Minggu (28/5/2023), dia memberikan penjelasan rinci tentang kebangkrutan yang dialami oleh salah satu merk yang memproduksi berbagai jenis handphone canggih tersebut.

OPPO mengumumkan tutup dan bangkrut terhadap salah satu anak usahanya yang merupakan bisnis chipset yang dinamakan Zeku. Produk tersebut pertama kali dibuat pada tahun 2019 lalu, dan belum menginjak usia lima tahun sudah langsung dihentikan.

Menurut video yang dibagikan kanal YouTube tersebut, sebenarnya banyak perusahaan handphone di dunia yang tidak memproduksi chipset sendiri. Mereka biasanya memberi barang tersebut dari perusahaan lain yang memang sudah memproduksi secara khusus.

OPPO yang pada saat itu ingin berinovasi mencoba untuk memproduksi chipset sendiri untuk produk handphone mereka. Ada dua jenis nama chipset yang telah dikeluarkan sendiri dengan fungsi yang berbeda yaitu untuk memproses audio dan visual atau gambar dan video.

OPPO Memecat 2000 Karyawan

Perusahaan OPPO belum lama ini mengumumkan bahwa akan memecat sebanyak 200 karyawan mereka melalui sebuah pernyataan resmi. Bahkan kabar tersebut disebut-sebut sebagai kasus PHK terbesar di dunia teknologi chipset.

Dari sumber yang sama, dijelaskan kemungkinan alasan di balik tutupnya Zeku, perusahaan bari dari merk handphone terkenal tersebut. Ada empat alasan yang dikemukakan, yaitu salah satunya adalah karena ekonomi global.

Ketidakpastian ekonomi global tersebut dilatar belakangi oleh Perang Rusia yang terjadi belum lama ini, perang dagang Amerika, inflasi tinggi, tingkat hutang tinggi serta isu-isu terkait perang Cina dan Taiwan.

Alasan kedua adalah karena pasar ponsel di Cina sedang lesu. Hal tersebut dilatar belakangi oleh PSBB di negeri tirai bambu tersebut yang sangat ekstrem karena target zero covid, sehingga banyak ekonomi lokal yang mati.

Baca juga: Wajah Raffi Ahmad Paling Sulit Direka Ulang dengan Teknologi AI, Hasilnya Jadi Begini

Alasan ketiga, OPPO memecat 2000 karyawannya adalah berhubungan dengan adanya perang dagang di Amerika. Di era presiden Donald Trump, dibuat banyak aturan yang mencegah dan mengurangi intensitas dan transaksi dagang dengan Cina.

Kemudian, untuk alasan keempat yaitu karena biaya bisnis yang tinggi karena chipset tersebut termasuk ke dalam bisnis investasi tinggi yang membutuhkan pengeluaran banyak jangka panjang.

Baca Juga

Oppo Find N3 dan OnePlus Open: Spesifikasi Layar Terbaru Bocor, Siap Saingi Galaxy Z Fold5
Oppo Find N3 dan OnePlus Open: Spesifikasi Layar Terbaru Bocor, Siap Saingi Galaxy Z Fold5
Mudah dan Efektif! Cara Membuka Kunci Pola HP OPPO yang Terkunci Tanpa Menghapus Data
Mudah dan Efektif! 3 Cara Membuka Kunci Pola HP OPPO yang Terkunci Tanpa Menghapus Data
Berita Riau Hari Ini: Prakiraan Cuaca Terkini Riau.
Prakiraan Cuaca Terkini Riau, Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang
Berita Riau Hari Ini: Misteri Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan Terlilit Kabel Listrik di Kampar
Misteri Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan Terlilit Kabel Listrik di Kampar
Berita Riau Hari Ini: 34.271 Warga Riau Hafidz Al-Quran Berkat Program Satu Guru Hafidz Satu Desa
34.271 Warga Riau Hafidz Al-Quran Berkat Program Satu Guru Hafidz Satu Desa
Berita Riau Hari Ini: UIR Kukuhkan Tiga Profesor Baru, Tingkatkan Kualitas Akademik
UIR Kukuhkan Tiga Profesor Baru, Optimis Tahun 2041 Menjadi Universitas Islam Berkelas Dunia