Cekricek.id - Hingga sekarang masih banyak orang yang mengingkari bahwa bumi itu bulat. Masih ada yang meyakini bumi itu datar. Sekaligus juga banyak yang penasaran bagaimana pandangan Islam berkaitan dengan hal tersebut. Tetapi kini semuanya diungkap secara tuntas oleh ustaz Adi Hidayat (UAH) dalam tayangan YouTube pribadinya mengutip pada Rabu (23/11/2022).
Dalam tayangan itu UAH menyampaikan perspektif Islam mengenai bentuk bumi, bulat atau datar.
Menurut UAH, jika seseorang ingin memahami apakah bentuk bumi itu bulat atau datar. Maka hendaknya memahami berkaitan dengan dua hal yang telah banyak Allah tegaskan dalam Alquran.
“Kalau disebutkan halaqah itu artinya bentuk wujud kalau disebutkan ja'ala itu merupakan fungsi yang melekat pada wujud yang telah nyata ini,” ucap Ustaz Adi Hidayat.
Tetapi bila melihat pada surah an naba ayat 6 yang menggunakan kata pakai Naj'ala. Ini berasal dari kata aj'la yang berbicara tentang fungsional bumi yang telah terbentuk itu. Bagaimana bumi mesti digunakan bagaimana supaya semua yang ada di bumi itu bisa dilakukan untuk beraktivitas.
“Tapi kalau ingin tahu bentuk bumi keluar dari bumi untuk mengeceknya tapi untuk isyarat tentang pembentukan bumi dalam Alquran itu tentu sudah ada.”
Dalam sebuah ayat Allah berfirman apakah orang-orang kafir ini sungguh tidak mengetahui jika langit serta bumi ini dulunya merupakan satu kesatuan yang padu. Hingga Allah memisahkan antara keduanya ini kami jadikan segala sesuatu yang hidup maka mengapakah mereka tidak juga beriman.
Bumi Bulat Atau Datar?
Dikisahkan ini terjadi karena adanya ledakan besar sehingga ditemukan oleh banyak ilmuwan terkait dengan teori ini. Sementara jika melihat pada Quran surah ke 39 ayat 5 dalam ayat ini Allah bercerita bahwasanya penciptaan langit serta bumi ini dikarenakan tujuan yang benar untuk menutupkan malam atau siang dan menetapkan segala siang atas malam.
Maka dari itu jika berbicara tentang bentuk bumi berarti ini berbicara tentang bentuknya yang bulat menyerupai bola. Entah itu bulat murni atau bulat atau setengah murni yang penting berbentuk seperti bola.
Jadi misalkan bola tersebut berputar ada bagian yang terlihat terlipat karena proses putaran tersebut yang kita kenal dengan istilah siang dan malam. Dikarenakan proses perputaran tersebut hal ini menunjukkan bahwasanya tidak mungkin suatu benda yang berputar mengalami pelipatan seperti itu jika bentuknya sendiri tidak bulat.
Baca juga: Amalan untuk Mendapatkan Dunia dan Seisinya
Tetapi jika dikaji secara teori tentu rasanya sulit untuk manusia beraktivitas di tempat yang bulat. Maka dari itu setiap titik yang berbentuk bulat hal ini dibentuk menjadi hamparan menyerupai datar ini merupakan kuasa Allah.
Maka dari itu Allah menyatukan konsep antara yang bulat dan yang datar menjadi satu kesatuan.