Rafathar Akan Sekolah di Swiss, Tempatnya Para Pangeran Dunia

Berita Artis: Rafathar Malik Ahmad, putra pertama pasangan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pasalnya akan disekolahkan di luar negeri.

Rafathar. [Foto: Ist]

Berita Artis: Rafathar Malik Ahmad, putra pertama pasangan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pasalnya akan disekolahkan di luar negeri.

Cekricek.id - Siapa yang tidak kenal dengan Rafathar Malik Ahmad. Putra pertama pasangan artis fenomenal Indonesia, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Sedari kandungan hingga lahir, hingga mulai beranjak remaja, Rafathar kerap jadi sorotan warganet.

Menjadi anak pasangan artis fenomenal, membuat Rafathar menjadi seorang artis semenjak dirinya menginjakkan kaki di dunia ini. Pasalnya, Rafathar adalah sosok pria yang banyak diinginkan oleh netizen. Tidak sedikit publik yang ingin merasakan menjadi Rafathar Malik Ahmad yang sejak lahir hidupnya bahagia dan tidak pernah susah.

Memiliki orang tua yang sukses membuat Rafathar mendapatkan apa yang selalu diinginkannya. Pasalnya, apa pun yang dilakukan oleh anak sultan ini selalu menjadi sorotan.

Tak hanya dari orang tua artis, namun, ketampanan Rafathar membuat dirinya semakin jadi perhatian publik di mana pun berada. Tak jarang nama Rafathar kerap trending di media sosial.

Masih berusia 7 tahun, namun masa depan Rafathar tampaknya sudah sangat terlihat. Bahkan Raffi dan Gigi sudah mempersiapkan pendidikan Rafathar hingga dirinya beranjak dewasa nanti. Rafathar pasalnya di masa depan akan menjadi salah satu pria terkece yang diinginkan banyak orang.

Belum lama ini, Raffi dan Gigi melakukan perencanaan besar untuk buah hatinya itu. Di mana Gigi pasalnya akan menyekolahkan Rafathar ke luar negeri, seperti sekolah pangeran-pangeran yang berada di luar negeri.

"Rafathar mau disekolahin di luar, jadi gak?," tanya Raffi pada Gigi.

"Iya, di London," jawab Nagita.

Raffi pun setuju dengan tujuan istrinya itu. ia pun berenvana akan menyekolahkan Rafathar mulai dari SMP. Namun Nagita tidak rela melepaskan putra pertamanya itu. Ia pun ingin menyekolahkan Rafathar di luar negeri mulai dari SMA. Nagita menginginkan Rafathar sekolah di Swiss.

"Aku maunya di SMA nanti itu ke sekolahnya pangeran-pangeran, tau nggak?" ujar Nagita.

"Oke berarti Kamu yang penting ini tahu lingkungan, kalau tempatnya cocok lingkungannya bagus, itu bagus, mantap semua gimana," tanya Raffi memastikan.

Keinginan Nagita untuk Pendidikan Rafathar

Lampiran Gambar

Nagita lantas mengungkapkan bahwa dirinya ingin putra pertamanya itu sekolah di Swiss yanga ada asramanya.

"Iya Aku pengennya di sekolah di Swiss gitu ya, atau di mana gitu ya, sekolah itu yang di asrama. Jadi Aku pengennya nanti SMP masuk pesantren dulu, 1 semester atau satu tahun, terus habis itu nanti pas SMA nya dia masuk asrama, asrama laki gitu," jelas Nagita.

Baca Juga: Warganet Puji Rayyanza yang Gak Rewel dan Stay Cool di Mobil, Disebut Versi Kedua Rafathar

"Boleh boleh,, Aku mah bebas aja, yang penting kalau Aku menyerahkan pada Kamu karena kalau Aku melatihnya dia tuh secara mental, Kamu melatih dia secara pendidikan akademis, Aku pendidikah kehidupan," tandas Raffi.

Baca Juga

Jejak Dinosaurus dan Seni Ukiran 9.000 Tahun Ditemukan di Brasil
Jejak Dinosaurus dan Seni Ukiran 9.000 Tahun Ditemukan di Brasil
Lukisan Menakjubkan Pada Makam Pendeta Kuno Mesir Perlihatkan Kehidupan 4.300 Tahun Lalu
Lukisan Pada Makam Pendeta Kuno Mesir Perlihatkan Kehidupan 4.300 Tahun Lalu
Penemuan Makam Mewah Dinasti Jin Agung di Tiongkok Ungkap Sisa-sisa Elit Non-Tionghoa
Penemuan Makam Mewah Dinasti Jin Agung di Tiongkok Ungkap Sisa-sisa Elit Non-Tionghoa
Rahasia Evolusi Manusia di India: Petani Iran Kuno, Neanderthal, dan Migrasi Besar 50.000 Tahun Lalu
Rahasia Evolusi Manusia di India: Petani Iran Kuno, Neanderthal, dan Migrasi Besar 50.000 Tahun Lalu
Pentagon Ungkap Upaya Amerika Merekayasa Balik Teknologi UFO yang Tak Pernah Terwujud
Pentagon Ungkap Upaya Amerika Merekayasa Balik Teknologi UFO yang Tak Pernah Terwujud
Waspada! Kasus Infeksi Burung Beo Meningkat di Eropa, 5 Orang Tewas
Waspada! Kasus Infeksi Burung Beo Meningkat di Eropa, 5 Orang Tewas