Cara Memanaskan Makanan Sisa Agar Kandungan Gizi Tidak Hilang

Berita terkini, terbaru, dan berita pilihan hari ini: Berikut ini cara memanaskan makanan sisa agar tetap segar dan kandungan gizi tidak hilang.

Ilustrasi: memanaskan makanan. [Canva]

Berita terkini, terbaru, dan berita pilihan hari ini: Berikut ini cara memanaskan makanan sisa agar tetap segar dan kandungan gizi tidak hilang.

Cekricek.id - Membuang makanan merupakan tindakan yang mubazir. Lantaran hal itu tidak sedikit orang yang suka menyimpan makanan sisa mereka untuk bisa disantap hari berikutnya.

Namun hal yang menjadi masalah, biasanya makanan sisa biasanya akan dipanaskan atau dimasak kembali agar saat disantap tetap enak. Namun hal ini dapat  merusak kandungan gizi pada masakan tersebut, terutama pada sayuran.

Masakan yang dimasak berulang-ulang tidak hanya merusak kandungan gizi, namun juga dapat menyebabkan keracunan.

Agar terhindar dari hal itu, berikut ini tips memasak makanan sisa agar kandungan gizi tidak hilang dan tetap layak dikonsumsi, seperti dilansir dari Times of India.

Simpan di Pendingin

Berita terkini, terbaru, dan berita pilihan hari ini: Berikut ini cara memanaskan makanan sisa agar tetap segar dan kandungan gizi tidak hilang.

Menyimpan makanan sisa di pendingin merupakan cara yang tepat untuk menjaga makanan tetap awet dan layak dikonsumsi hari berikutnya.

Makanan sisa tersebut sebaiknya dimasak kembali dan didiamkan selama dua atau tiga jam sampai mencapai suhu kamar sebelum disimpan di pendingin.

Aturan Dua Menit

Lampiran Gambar

Biasanya orang akan memanaskan makanan selama 30 hingga satu menit. Namun banyak orang banyak terlewat untuk memastikan sisa makanan bebas dari bakteri atau patogen. Lantaran hal itu sebaiknya ketika memanaskan di suhu tinggi sebaiknya selama 2 menit.

Suhu yang disarankan USDA, ketika memanaskan makanan makanan yakni 165 derajat Fahrenheit (73,8 derajat Celcius).

Suhu ini dapat mengoptimalkan potein dalam bakteri pecah sehingga kuman di makanan terbunuh pada suhu sekitar 140 ° F (60 ° C).

Bunuh Bakteri

Berita terkini, terbaru, dan berita pilihan hari ini: Berikut ini cara memanaskan makanan sisa agar tetap segar dan kandungan gizi tidak hilang.

Bakteri dan patogen dapat berkembang pesan karena kelembapan udara atau penyimpanan yang tidak baik. Lantaran hal itu sebaiknya makanan dipanaskan kembali ke titik didih agar bakteri terbunuh.

Potong kecil-kecil

Lampiran Gambar

Makanan yang berukuran besar sebaiknya dipotong kecil-kecil terlebih dahulu sebelum dimasak kembali. Hal ini dilakukan agar makanan tersebut dapat matang secara sempurna baik di luar dan dalamnya.

Selain itu, makanan yang memiliki potongan besar akan memakan waktu lama untuk  lama makanan dipanaskan.

Jangan Sering Dipanaskan

Berita terkini, terbaru, dan berita pilihan hari ini: Berikut ini cara memanaskan makanan sisa agar tetap segar dan kandungan gizi tidak hilang.

Nutrisi pada makanan sisa yang disimpan selama berhari-hari atau seminggu dapat hilang jika terlalu sering dipanaskan.

Baca juga:

Lantaran hal itu sebaiknya makanan sisa hanya dipanaskan sekali saja pada suhu yang optimal agar nutrisi tidak hilang. Menurut para ahli, nilai gizi pada makanan juga dapat hilang kalau beberapa kali dipanaskan.

Baca Juga

Bahaya Mencuci Saluran Hidung dengan Air Keran yang Tidak Steril
Bahaya Mencuci Saluran Hidung dengan Air Keran yang Tidak Steril
Penelitian Mengungkap Hidup dalam Kemiskinan Percepat Penuaan Otak
Penelitian Mengungkap Hidup dalam Kemiskinan Percepat Penuaan Otak
Masyarakat Kota Perlahan-lahan Kehilangan Kemampuan Mencerna Serat Nabati
Masyarakat Kota Perlahan-lahan Kehilangan Kemampuan Mencerna Serat Nabati
Penelitian Menemukan Puasa Intermiten Berisiko Kematian Akibat Penyakit Kardiovaskular 90% Lebih Tinggi
Penelitian Menemukan Puasa Intermiten Berisiko Kematian Akibat Penyakit Kardiovaskular 90% Lebih Tinggi
Susu Formula Balita: Laris Manis, Tapi Benarkah Sehat?
Susu Formula Balita: Laris Manis, Tapi Benarkah Sehat?
Mengapa Bayi Sering Mengucek Mata Saat Lelah? Ini Penjelasannya
Mengapa Bayi Sering Mengucek Mata Saat Lelah? Ini Penjelasannya