Terapis Membongkar Mitos Teratas Tentang Depresi, Tidak Cukup Pikiran Positif Untuk Sembuh

Cekricek.id - Sejumlah terapis kini membongkar berkaitan dengan mitos tentang depresi, gak sembuh hanya karena pikiran positif

Depresi [Canva]

Cekricek.id - Sejumlah terapis kini membongkar berkaitan dengan mitos tentang depresi. Bahwa nyatanya penyakit ini tidak hanya sembuh hanya dengan berbekal pikiran positif yang dimiliki oleh pasiennya. Sebagaimana hasil dari sejumlah penelitian mengutip dari healthydigest.com, pada Jumat (16/12/2022).

Ada sebuah fakta yang mencengangkan jika di Amerika serikat 10% orang dewasa telah didiagnosis mengalami depresi. Ditambah hal tersebut justru mempengaruhi kaum remaja dengan persentase berkisar 20%. Berdasarkan pada sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2022 ini kejadian tersebut juga terus meningkat.

Sementara tidak adanya pengobatan yang mengalami hasil signifikan berkaitan dengan hasil yang lebih baik. Apalagi hal tersebut juga dikarenakan adanya stigma yang muncul dari sejumlah orang untuk menolak melakukan pengobatan.

Karena sejumlah pihak mengaku bahwasanya ini semua berkaitan dengan pendidikan. Serta bagaimana pemikiran yang dialami seseorang yang mengaku dan mengalami depresi ini. Salah seorang ahli dengan nama dr Guttaman menjelaskan berbagai mitos berkaitan dengan penyakit depresi tersebut.

Sekaligus juga berupaya agar masyarakat paham bahwasanya hal tersebut tidak bisa dikategorikan begitu mudah. Pada kesempatan itu, dr Guttaman juga menjelaskan bahwasanya orang yang mengalami depresi justru tidak bisa membuat diri mereka bahagia hanya dengan berpikir demikian.

Juga hal tersebut mengindikasikan bahwasanya pikiran positif saja justru tidak bisa menghambat atau menghilangkan rasa depresi yang dialami oleh seseorang. Melainkan ini merupakan sebuah kondisi yang perlu penanganan medis.

Fakta Tentang Depresi

Lampiran Gambar

Karena ternyata rasa depresi ini bisa dipicu atau muncul karena adanya kondisi biologis atau juga situasi yang dapat memicu keadaan tersebut. Sehingga membutuhkan suatu intervensi klinis berupa pemakaian obat-obatan atau juga terapi. Serta kombinasi dari keduanya ini untuk menghilangkan berbagai gejala yang dialami oleh seorang penderitanya.

Walau beberapa keadaan mungkin rasa depresi ini diakibatkan situasi yang amat buruk. Sehingga seseorang merasa jika semua ini disebabkan oleh alasan itu semua tidaklah benar adanya.

dr Guttaman kembali menambahkan jika perasaan sedih yang dialami oleh seseorang justru dapat memicu keadaan depresi. Hal ini juga dikarenakan terjadi gangguan pada neurotransmitter yang terdapat pada otak yang memiliki fungsi untuk mengatur suasana hati.

Baca Juga: Kenali 3 Tanda Kamu Sedang Depresi Lewat Kondisi Fisik

Maka dari itu tentu butuh penanganan media yang tepat berkaitan dengan penyebab sekaligus juga mengatasi gejala tersebut.

Tag:

Baca Juga

Depresi dan Kecemasan: Apakah Meningkatkan Risiko Kanker?
Depresi dan Kecemasan: Apakah Meningkatkan Risiko Kanker?
Kenali 3 Tanda Kamu Sedang Depresi Lewat Kondisi Fisik
Kenali 3 Tanda Kamu Sedang Depresi Lewat Kondisi Fisik
Mengungkap Bahaya Junk Food bagi Kesehatan Otak
Mengungkap Bahaya Junk Food bagi Kesehatan Otak
Bayar Zakat Fitrah Online, Sahkah? Ini Penjelasannya!
Bayar Zakat Fitrah Online, Sahkah? Ini Penjelasannya!
Penelitian Mengungkap Manfaat Kombucha Seperti Efek Puasa
Penelitian Mengungkap Manfaat Kombucha Seperti Efek Puasa
Transplantasi Ginjal Babi ke Manusia Berhasil Dilakukan, Harapan dan Kontroversi
Transplantasi Ginjal Babi ke Manusia Berhasil Dilakukan, Harapan dan Kontroversi