Cekricek.id - Aksi seorang biduan yang bermodus tawaran pekerjaan kepada pelajar SMA akhirnya berhasil ditangkap polisi.
Sebuah peristiwa tragis terjadi pada seorang pelajar SMA yang bekerja sebagai fotografer. Pelajar tersebut berinisial FU (16) yang berasal dari Probolinggo.
Ia dicabuli oleh seorang biduan yang berinisial DP (28). Mirisnya, dirinya dipaksa oleh sang biduan untuk melayani nafsu bejatnya selama 3 hari bertutur-turut.
Peristiwa tersebut bermula ketika FU bekerja menjadi fotografer di sebuah pernikahan di Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo.
Pernikahan itu turut menghadirkan hiburan orkes dangdut di mana DP menjadi penyanyi.
Saat itulah mereka berkenalan lalu bertukar nomor ponsel. Setelah acara pernikahan selesai, FU diajak makan dan diajak ke salon oleh DP.
DP menawarkan pekerjaan yang bagus untuk FU sehingga FU pun tampak tertarik dengan pekerjaan yang ditawarinya.
"Pada Minggu (11/04/21) lalu FU dihubungi lewat ponsel dan diminta datang ke rumahnya DP," kata Heri Sugiono, dikutip dari Kompas.com, Kamis (22/4/2021).
"Dua orang ini sebenarnya partner kerja. FU seorang fotografer wedding dan DP itu biduan," kata Heri.
Dikutip dari Suryamalang.com, awalnya FU dan DP berjanji bertemu untuk membicarakan pekerjaan di rumah kontrakan DP, tepatnya di Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih, Probolinggo.
Bukannya membahas pekerjaan, namun FU malah dicekoki minuman keras. Dalam kondisi tidak sadarkan diri, FU dipaksa untuk melayani nafsu bejat DP. Hingga pada akhirnya FU disekap oleh DP selama tiga hari di tiga tempat yang berbeda.
Layani Nafsu Biduan Selama 3 Hari
Di sana, FU dipaksa terus melayani nafsu DP selama tiga hari. Setelah tiga hari, akhirnya FU pulang ke rumah dan melaporkan kejadian tersebut pada ayahnya SA.
Lantaran tak terima anaknya dicabuli, SA langsung membuat laporan ke Polres Probolinggo Kota setelah anaknya menjadi korban pencabulan oleh biduan dangdut DP.
Kejadian itu dikonfirmasi Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota AKP Heri Sugiono. Ia menyebut laporan disampaikan ke Polres Probolinggo Kota pada Rabu (14/4/2021).
Polisi masih memeriksa sejumlah keterangan kasus dugaan pencabulan. Menurut Heri, keberadaan DP masih menjadi buron.
Baca juga: Blak-blakan Mantan Istri Bongkar Ustaz Solmed Kerap Minta "Jatah" Meski Sudah Jadi Mantan
Sementara itu FU juga harus menjalani pemeriksaan psikologis.
"Sekarang masih dalam tahap lidik dan sejauh ini kami masih memintai informasi dari korban/pelapor yang sekarang masih berstatus saksi," tutup Heri. [*/win]
