Anji dan Marcell Siahaan didapati adu mulut lewat komentar dari unggahannya yang mempertanyakan transparansi royalti performing rights.
Cekricek.id - Penyanyi Solo, Anji, didapati sedang adu mulut lewat komentar dari salah satu postingan terbarunya di Instagram. Anji yang semula berniat menyampaikan aspirasinya terkait royalti untuk performing rights.
Royalti performing rights merupakan hak untuk penggunaan musik yang diperdengarkan di tempat umum, seperti yang di kafe-kafe atau acara konser. Menurut Anji hal tersebut masih belum transparansi soal detail perhitungannya.
Dia menyampaikan surat terbuka lewat postingannya yang ditujukan pada Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) yang bertanggung jawab akan hal itu. Namun, postingan tersebut malah menuai perdebatan antara dirinya dengan musisi lainnya, Marcell Siahaan.
Marcell yang disebut termasuk bagian dari LMK, oleh sebab itu dirinya merasa harus mengomentari postingan Anji. Tampaknya Marcell tidak setuju dengan perndapat yang disuarakan Anji.
“Dear LMK, saya sejak dulu bersuara tentang royalti untuk performing rights. Tapi banyak EO dan kafe/resto curhat. Mereka mau bayar, asal uangnya memang sampai kepada pencipta lagu dengan transparan. Bisakah kalian detail dan transparan dalam laporan,” tulis Anji pada postingan fotonya itu.
Anji merasa pihak-pihak yang harus membayarkan uang royalty tersebut membutuhkan transparansi dari LMK. Dia menyebut, pihak kafe atau penyelenggara konser harusnya dipastikan apakah uang yang mereka bayar sampai atau tidaknya pada pencipta lagu.
Anji dan Marcell Perang Komentar Terkait Royalti Pencipta Musik
Namun, permintaan Anji tersebut justru mendapat tanggapan yang berlawanan dari Marcell. Sebagai bagian dari LMK, Marcell menjelaskan pada Anji bahwa hal tersbeut tidak membutuhkan tranparansi.
Menurutnya kafe atau penyelenggara konser tidak harus mengetahuinya secara detail karena hal itu bukanlah tanggung jawab mereka.
“Logikanya gini: siapapun itu, yang namanya user apalagi menggunakan lagu untuk cari uang, ibarat cari makan pake barang orang lain. Secara etis user nggak perlu tahu duit yang dia bayar sebagai kompensasi kepada pemilik hak akan digunakan untuk apa,” papar Marcell di kolom komentar.
Menurut Marcell, jika memang uang itu disalah gunakan maka hal itu tak mengubah tanggung jawab yang harus dibayarkan pihak kafe atau penyelenggara konser untuk membayar royalti performing rights.
Marcell menuding Anji hanya ingin mendapat keuntungan dari postingan yang dia buat. Katanya, postingan Anji hanya ditujukan sebagai bahan konten belaka.
“Iya, keresahan lo ini akan menjadi konten lo yang sangat menguntungkan, selamat ya,” sindir Marcell.
Dia menyampaikan hal itu, karena Anji mengatakan bahwa dirinya hanya ingin menyampaikan keresahannya sebagai warga negara yang baik. Namun, hal itu tak ditanggapi dengan terbuka oleh Marcell.
Usai perdebatan keduanya berakhir di kolom komentar itu, Anji baru-baru ini kembali mengunggah postingan terkait hal itu. Dia memberikan klarifikasi atas tudingan Marcell padanya.
Baca juga: Angela Gilsha Berbikini Panen Pujian
“Kalau disebut membuat konten yang sangat menguntungkan, saya bingung di mananya. Jika transparansi terjadi, tentu saya diuntungkan. Tapi bukan saya sendiri,” tulisnya dalam unggahan terbaru, Minggu (7/8/2022).
