Cekricek.id - Sebelumnya sempat heboh aksi yang dilakukan oleh seorang ulama bernama Miftah Maulana Habiburrahman. Karena ia yang datang meresmikan gereja justru juga menyampaikan sebuah cerahmah singkat.
Kejadian ini terjadi ketika dirinya mendatangi sebuah gereja di Penjaringan Jakarta Utara untuk melaksanakan ceramah.
Siapa sangka ketika melakukan ceramah di gereja tersebut justru membuat banyak orang berinisiatif untuk menjadi seorang mualaf. Seperti satu keluarga yang kemudian memutuskan menjadi mualaf seperti berikut.
Hal ini juga sebelumnya sempat dituliskan oleh Gus Miftah di akun Instagramnya pada Selasa (4/5/2021) lalu.
"Alhamdulillah, pengakuan seorang muallaf di Amerika, dan keluarganya otw (on the way) muallaf insya Allah, karena video itu," tulis Gus Miftah.
Ketika itu dirinya juga memposting sebuah tangkapan layar berupa pesan bersama seorang mualaf yang diketahui bernama Gerard.
Mualaf tersebut berupa nya tinggal di Amerika Serikat dan memutuskan menjadi seorang mualaf ketika menyaksikan video dari Gus Miftah.
Salah satu alasannya ia merasa kagum kepada ulama yang satu ini ketika melangsungkan ceramah di dalam gereja. Tidak sendiri, tetapi ia juga mengajak serta anggota keluarga lainnya untuk berbondong-bondong mencari seorang mualaf.
Ketika itu ia hendak menanyakan terkait agama Islam kepada Gus Miftah. Lantaran ia sendiri merupakan seorang mualaf yang baru beberapa bulan. Sementara anggota keluarga lainnya juga berkeinginan menjadi seorang mualaf namun belum mengetahui banyak.
“Saya mau tanya-tanya gus, saya baru masuk Islam beberapa bulan yang lalu, dan saya ada keluarga lain yang berencana ingin masuk Islam juga, kebetulan kami sekeluarga tumbuh dan besar di Amerika, tentang agama pun kami tidak mengerti sama sekali, Apakah bisa komunikasi lebih lanjut dengan Gus Miftah? Maaf telah mengganggu waktunya, dan salam kenal,” tulisnya.
Mualaf tersebut juga menyatakan bahwa dirinya sempat melihat cuplikan video ketika Gus Miftah melangsungkan ceramah di gereja.
“Saya sangat terkagum dengan ceramah gus miftah di gereja beberapa hari yang lalu. Setelah memutuskan menjadi lslam beberapa bulan yang lalu, jujur saya merasakan ada penyesalan di dalam hati, karena ketika saya baru mengenal Islam saya malah dipertemukan dengan ustad-ustad yang menurut saya (maaf) ajarannya yang kasar dan cenderung membenci. Saya yang baru mengenal Islam pada akhirnya menjadi kecewa,” lanjutnya.
Setelah itu barulah ia kembali tertarik untuk mempelajari Islam lebih dalam. Karena barulah ia merasa adanya segelintir ustaz yang juga memiliki pemikiran terbuka.
Baca juga: Tengku Zulkarnain Ungkap Tak Selera Jika Ada Orang Hitam di Surga
Tidak sama seperti sejumlah ustaz yang ia temui Saat baru-baru menjadi seorang mualaf. Dia juga memuji bahwa ceramah yang disampaikan oleh Gus Miftah begitu membuatnya merasa tentram. [*/Nlm]
