Cekricek.id - Dalam perjalanan hidupnya, Catherine Wilson pernah mengalami masa-masa kelam akibat jeratan narkoba yang membuatnya harus mendekam di penjara. Namun, pengalaman pahit tersebut justru menjadi titik balik bagi perempuan yang akrab disapa Keket ini untuk mengubah kehidupannya menjadi lebih baik.
Meninggalkan Masa Lalu Kelam
Kini, Catherine Wilson bertekad untuk meninggalkan masa lalunya yang kelam dan memperbaiki diri. Ia mengaku berusaha menjauhkan diri dari lingkungan pergaulan yang dulu membuatnya terjebak dalam lingkaran hitam narkoba.
"Sekarang aku lebih berpikir, lebih sehat, aku juga harus lebih baik lagi dan jangan sampai mengecewakan Ibu dan keluarga lagi," ungkap Catherine Wilson saat menjadi bintang tamu di acara Rumpi: No Secret Trans TV, Sabtu (16/3).
Dukungan Keluarga
Dalam prosesnya memperbaiki diri, Catherine Wilson mendapat dukungan penuh dari keluarganya, terutama ibundanya yang sangat protektif dalam menjaga agar dirinya tidak kembali terjerumus ke dalam kesalahan yang sama. Keluarganya juga merangkul Catherine agar dia bisa menjadi pribadi yang lebih baik.
"Keluarga dan sahabat takut kalau aku ada masalah, aku larinya ke obat-obatan lagi. Mereka merangkul aku," tutur Catherine.
Mendekatkan Diri kepada Tuhan
Selain meninggalkan pergaulan negatif, Catherine Wilson juga berusaha mendekatkan diri kepada Tuhan sebagai bagian dari upayanya membenahi kehidupan.
Ia menyadari bahwa selama ini dirinya hanya mencari Tuhan saat menghadapi masalah, padahal seharusnya mendekatkan diri kepada Sang Pencipta menjadi sebuah kewajiban.
"Aku sekarang lebih mendekatkan diri sama Allah. Maksudnya, mencoba untuk… kalau dulu kayaknya ada masalah aja baru nyari gitu, kalau sekarang sadar kalau itu kan kewajiban," ungkapnya.
Baca juga: Begini Harapan Catherine Wilson di Pertambahan Usianya
Dengan keyakinan yang kuat dan dukungan keluarga, Catherine Wilson optimis bahwa dirinya dapat meneruskan hidup dengan baik setelah meninggalkan masa lalu kelam akibat jeratan narkoba. Perempuan yang juga masih menjadi istri dari Idham Mase ini berharap dapat terus memperbaiki diri sambil menjalankan kewajiban spiritualnya dengan lebih baik lagi.
