Timnas U-23: Marian Mihail, pelatih PSS Sleman, berikan dukungan total kepada Hokky Caraka, striker muda berbakat di Timnas Indonesia U-23.
Cekricek.id - Dalam dunia sepak bola, nama Hokky Caraka mulai bersinar. Striker muda PSS Sleman ini kini menjadi bagian dari skuat Timnas Indonesia U-23. Dibalik kesuksesannya, ada sosok Marian Mihail, pelatih senior PSS Sleman yang memberikan dukungan penuh.
Marian Mihail, pelatih berdarah Rumania, melihat Hokky bukan hanya sebagai pemain biasa. Baginya, Hokky adalah wajah masa depan sepak bola Indonesia. Potensinya tidak hanya diakui di level klub, namun juga di kancah internasional.
Ada anggapan yang beredar bahwa Hokky kembali ke skuat Timnas U-23 karena sering mendapat kesempatan bermain di PSS Sleman. Namun, Mihail membantah hal tersebut. Menurutnya, Hokky memang layak mendapat tempat di Timnas U-23 karena kualitasnya yang menonjol.
Bukti dari kualitas Hokky terlihat saat ia berhasil mencetak gol melawan Chinese Taipei. Gol tersebut bukan hanya menjadi kebanggaan bagi PSS Sleman, namun juga bagi Indonesia. "Hokky adalah pemain yang penting, tidak hanya untuk PSS Sleman, tapi juga untuk negara ini," ujar Mihail dengan penuh semangat.
Namun, kesuksesan tidak datang begitu saja. Mihail mengingatkan Hokky untuk tetap rendah hati dan bekerja keras. Sebagai pemain muda, Hokky harus terus berkontribusi, baik untuk PSS Sleman maupun untuk Timnas.
Selain Hokky, ada juga nama Jihad Ayoub, bek tengah PSS Sleman asal Lebanon, yang mendapat perhatian khusus dari Mihail. Kedua pemain ini dianggap sebagai masa depan yang cerah bagi PSS Sleman.
Mihail memiliki harapan besar bagi pemain-pemain PSS Sleman lainnya. Ia berharap semakin banyak pemain PSS yang bisa menjadi pilar di Timnas, mengikuti jejak Hokky dan Jihad. Sebagai contoh, Borneo FC Samarinda telah berhasil menyumbangkan tiga pemainnya ke Timnas senior dan empat pemain di Timnas U-23.
Dengan talenta-talenta muda yang dimiliki, PSS Sleman memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu klub terdepan di Indonesia. Dengan dukungan dari pelatih seperti Mihail, masa depan sepak bola Indonesia tampak cerah.
