Cekricek.id, Berita Viral – Kasus syarat perpanjangan kontrak dari oknum perusahaan di Cikarang, Jawa Barat kini tengah ramai diperbincangkan. Pegawai wanita yang ingin memperpanjang kontrak kerjanya harus mau diajak tidur dengan atasan mereka sebagai syarat yang dipenuhi.

Seperti yang dilansir dari laman Instagram @fspmi_kspi, Jumat (5/5/2023), kasus menghebohkan tersebut langsung membuat amarah publik bergejolak. Bukan hanya netizen di media sosial, namun Partai Buruh juga ikut melayangkan kecamannya atas tindakan semena-mena atasan terhadap buruh perempuan itu.

Bukan hanya itu, Partai Buruh secara terbuka mengungkap kesediaanya untuk membantu korban apabila ingin mendapatkan perlindungan atau pendampingan hukum nantinya.

“Kami dari Partai Buruh tentu saja mendukung korban untuk mendapatkan keadilan. Dan apabila korban ingin mendapatkan perlindungan atau pendampingan hukum, Partai Buruh sangat bersedia,” kata Jumisih, Bidang Pemberdayaan Perempuan, Exco Pusat Parta Buruh.

Dalam unggahan yang sama, netizen di kolom komentar memberikan banyak kritikan terhadap ekosistem kerja yang ada di Indonesia. Menurut mereka, kejadian semacam ini bukan pertama kalinya terjadi. Bahkan ada yang mengungkap beberapa daerah yang memiliki kasus serupa dan sudah dianggap lumrah oleh orang-orang yang berada di bidang pekerjaan tersebut.

Kecaman Publik Terhadap Syarat Nyeleneh Perpanjangan Kontrak

Berbagai komentar netizen yang mengecam aksi bos terhadap pegawai wanita untuk memperpanjang kontrak tersebut ramai disuarakan. Meski tak suka, namun mereka tak memungkiri bahwa kasus serupa sudah banyak terjadi sebelumnya.

“Dari dulu kali min itu, dan bukan PT itu doang. Udah jadi rahasia umum,” tulis akun @agfann***.

“Kayak gini perlu ditindak lanjuti min, kasian korban nggak berani speak up, tapi pengen tetep kerja terus, jadi rela jual harga diri buat jadi tulang punggung,” tulis akun tikka***.

“Antara leader dan spv sih kayaknya nih, secara kan 2 jabatan itu yang ngajuin karyawan layak atau enggaknya diperpanjang kontrak, mudah-mudahan cepet keungkap dah, miris banget,” tulis akun @vikri***.

Akun Instagram yang membagikan kabar viral tersebut adalah milik Federasi Serikat Pekerja Metal Inonesia yang merupakan afiliasi dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).